Suara.com - Sebanyak 4.444 orang ibu Nyai Pengasuh Pondok Pesantren, mubalighah, tokoh penggerak dan aktivis perempuan Nahdlatul Ulama berikrar mendukung Saifullah Yusuf sebagai calon Gubernur Jawa Timur di Pemilihan Kepala Daerah 2018.
"Kami sudah berkomitmen dan bersiap untuk menangkan Gus Ipul, sapaan Saifullah Yusuf, di Pilkada tahun depan sekaligus mengantarnya sebagai Gubernur," ujar Nyai Juwariyah Fawaid usai Halaqoh 4.444 Bu Nyai dan Mubalighoh se-Jatim di Pondok Pesantren Syaichona Moh Cholil Bangkalan di Madura, Sabtu.
Menurut dia, belajar dari pengalaman Pilkada sebelumnya, NU sebagai jamaah maupun jam'iyah harus tetap menjaga kebersamaan dan kekompakan demi kemaslahatan ummat sehingga harus terwujud pada setiap gerak langkah dalam pengambilan keputusan politik yang menimbangkan aspirasi sebagian besar kiai dan pengasuh pondok pesantren.
Bu Nyai asal PP Salafiyah Syafii Sukorejo tersebut menegaskan sepakat dengan para kiai dan pengasuh Ponpes bahwa kader NU harus mampu berbagi peran dalam berbagai tempat jabatan politik, baik di legislatif, eksekutif, maupun jabatan-jabatan strategis di pemerintah pusat maupun daerah.
"Dalam kaitan itu, kami sejalan dengan keputusan para kiai dan pengasuh pesantren di Jatim untuk mendukung dan mempercayakan sepenuhnya kepada Gus Ipul menjadi calon Gubernur mewakili aspirasi NU dalam Pilkada 2018," ucapnya.
Ia menjelaskan, dukungan terhadap Gus Ipul menjadi satu-satunya calon mewakili NU berdasarkan pertimbangan, antara lain Gus Ipul telah menunjukkan keberhasilan dan ketakdzimannya dalam mendampingi Gubernur Jatim Soekarwo selama dua periode dengan penuh amanah.
"lni menunjukkan kematangannya sebagai pemimpin yang mampu menempatkan diri sebagai wakil yang baik sehingga provinsi ini menorehkan sejumlah prestasi di tingkat nasional," katanya.
Kemudian, kata dia, pengalamannya selama dua periode menjadi wakil gubemur memberikan jaminan bahwa Gus Ipul telah memahami berbagai persoalan secara mendalam tentang apa yang harus dikerjakan jika kelak terpilih menjadi Gubernur Jatim.
Selain itu, selama ini Gus Ipul dinilai menunjukkan komitmennya terhadap penguatan pendidikan karakter melalui pemberdayaan madrasah diniyah yang sebelumnya kurang mendapatkan perhatian pemerintah.
"Bahkan, program pemberdayaan dan penguatan madrasah diniyah ini merupakan satu-satunya program di Indonesia, ia juga telah turut mengambil prakarsa dalam pemberdayaan perempuan melalui koperasi wanita," katanya.
Sementara itu, Gus Ipul mengaku sangat berterima kasih atas dukungan dari Bu Nyai dan Mubalighoh se-Jatim yang membuatnya semakin siap untuk maju pada Pilkada mendatang.
"Saya terharu dan berterima kasih atas dukungannya. Komitmen kami di pemerintahan selama ini tentang pengembangan madrasah diniyah akan terus berjalan. Fokus untuk meminimalisasi kemaksiatan yang muncul dalam berbagai bentuk juga akan bersihkan," katanya.
Turut hadir pada kesempatan tersebut istri Gus Ipul, yaitu Fatma Saifullah Yusuf, kemudian Ketua DPW PKB Jatim sekaligus Ketua DPRD Jatim Abdul Halim Iskandar, KH Anwar Iskandar (Gus War), Bu Nyai Hj Makiyah As'ad (Asembagus Situbondo), Bu Nyai Hj Mudrikah (Malang) dan sejumlah kiai lainnya. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta