Suara.com - Perempuan berinisial ND (20) diamankan polisi lantaran diduga kuat membunuh bayi lelaki yang baru dilahirkannya pada Senin (6/11/2017), sekitar pukul 11.30 WIB.
"Pelaku melakukan perbuatan menghilangkan nyawa anaknya karena pelaku takut diketahui oleh kakaknya," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, Selasa (7/11/2017).
ND melahirkan bayi sendirian. "Pelaku sendiri yang melakukan sendiri persalinan dan gunting tersebut digunakan untuk memotong ari-ari bayi dan melukai bayi," katanya.
Kasus ini terungkap setelah kakak berinisial EY menemukan ND pendarahan di rumah Pademangan VIII, RT 1, RW, 10 blok D-1, nomor 96, Pademangan Timur, Jakarta Utara. EY kemudian menghubungi anggota keluarga RP. Selanjutnya, ND dibawa ke Rumah Sakit Pademangan Barat.
Dari hasil pemeriksaan dokter, ditemukan ciri-ciri pendarahan tersebut terjadi karena melahirkan bayi.
EY pun kembali ke rumah dan melakukan pemeriksaan ruangan. Dia terperanjat menemukan karena ternyata benar, ND melahirkan.
"Bayi tersebut ditemukan di dalam ember warna putih yang ditutup dengan pakaian kotor," kata Argo.
ND kemudian dibawa ke polisi. Dia diinterogasi. Dia mengaku bayi yang dikandungnya merupakan hasil hubungan gelap dengan seorang lelaki di kampung halaman.
"Pelaku baru enam bulan tinggal di Jakarta," katanya.
ND mesti mempertanggungjawabkan perbuatannya. Dia dikenakan Pasal 80 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan dengan ancaman hukuman pidana maksimal 15 tahun penjara.
Berita Terkait
-
PKS Kutuk Keras Pembunuhan Sadis Anak Kadernya di Cilegon: Setiap Anak Punya Hak Hidup!
-
Ayah Korban Diperiksa, Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Rumah Mewah Cilegon Masih Gelap?
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!