Suara.com - Tim Pusat Laboratorium Forensik Polri menyita dokumen rencana tapak bangunan atau site plan dari PT. Tunas Jaya Sanur. Ini menyusul rubuhnya bangunan plafon apartemen Pakubuwono Spring yang menewaskan tiga pekerja.
"Labfor membawa dokumen terkait gambar site plan bangunan, besi cor," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Mardiaz Kusin Dwihanto melalui keterangan tertulis, Jumat (29/12/2017).
Penyitaan dokumen tersebut dilakukan untuk mencari tahu penyebab ambruknya bangunan ketika para pekerja melakukan pengecatan di area podium apartemen, Selasa (26/12/2017) malam.
Mardiaz juga menyampaikan, polisi juga telah memeriksa empat pegawai PT. Tunas Jaya Sanur, perusahaan kontraktor yang menggarap pembangunan apartemen tersebut. Empat karyawan itu yakni Wayan, Kurmen, Rizal dan salah satu korban yang selamat bernama Muklas.
Runtuhnya bangunan plafon apartemen Pakubuwono Spring mengakibatkan tiga pekerja bangunan meninggal dunia. Mereka yang tewas adalah Adi alias Bima (30), Khoiru Ma'sum (35) dan Dedi Iriawan. Sedangkan tiga orang yakni Aris Suryanto (34), Muklas (44) dan Idris bin Sohari (28) mengalami luka-luka akibat runtuhnya bangunan tersebut.
Namun sejauh ini, polisi belum menemukan adanya unsur kelalain dan penyebab ambruknya plafon apartemen yang menelan 3 korban jiwa.
Berita Terkait
-
Polisi Belum Selesaikan Kasus Plafon Rubuh di Pakubuwono Spring
-
Polisi Periksa 3 Buruh Hidup Proyek Apartemen Pakubuwono
-
Polisi Telisik Kelalaian Kecelakaan Kerja di Apartemen Pakubowo
-
Plafon Apartemen Pakubuwono Rubuh Tiga Tewas, Polisi olah TKP
-
Ini Nama Korban Tewas Akibat Tembok Apartemen Pakubuwono Ambruk
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang