Deddy Mizwar [dok. Pemprov Jabar]
Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar hadir dalam prosesi pemakaman Dede Mariana di tempat pemakaman keluarga yang tidak jauh dari kediaman almarhum di Jalan H. Basuki 29, Kiaracondong, Kota Bandung.
Dalam sambutan, Demiz mengungkapkan rasa kehilangan terhadap sosok yang telah berperan besar dalam dunia pendidikan dan pemerintaahan di Jawa Barat.
"Hari ini kita kehilangan seorang yang begitu besar peran dan manfaatnya dalam kehidupan, khususnya akademisi maupun pemerintahan di Jawa barat," kata Demiz saat prosesi pemakaman.
Bagi Demiz, Dede Mariana adalah guru sekaligus pembimbing ketika Demiz mengambil program Magister Ilmu Pemerintahan di Unpad. Selain itu, Dede juga dipercaya sebagai Staf Ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Hukum dan Politik Periode 2011-2016.
"Saya masuk ke Jawa Barat, dia (Prof. Dede) sudah menjadi Staf Ahli. Dia membimbing saya dalam berbagai hal, pemerintahan. Pandangan-pandangan kebijakan kemudian di Unpad beliau juga dosen pembimbing saya di Ilmu Pemerintahan," ujar Demiz.
Demiz mengaku mendapat pengetahuan sekaligus perubahan pemikiran tentang pemerintahan dari Almarhum. Prof. Dede meninggal dunia dalam usia 54 tahun.
"Beliau sangat terasa sekali di diri saya. Perubahan-perubahan pikiran saya tentang pemerintahan," kata dia.
Dede Mariana lahir di Bandung, 13 Maret 1963. Guru Besar Program Studi Ilmu Pemerintahan Fisip Unpad ini meninggal dunia pada Jumat (22/12/17) pukul 18.45 WIB di Rumah Sakit Hasan Sadikin Kota Bandung.
Dalam sambutan, Demiz mengungkapkan rasa kehilangan terhadap sosok yang telah berperan besar dalam dunia pendidikan dan pemerintaahan di Jawa Barat.
"Hari ini kita kehilangan seorang yang begitu besar peran dan manfaatnya dalam kehidupan, khususnya akademisi maupun pemerintahan di Jawa barat," kata Demiz saat prosesi pemakaman.
Bagi Demiz, Dede Mariana adalah guru sekaligus pembimbing ketika Demiz mengambil program Magister Ilmu Pemerintahan di Unpad. Selain itu, Dede juga dipercaya sebagai Staf Ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Hukum dan Politik Periode 2011-2016.
"Saya masuk ke Jawa Barat, dia (Prof. Dede) sudah menjadi Staf Ahli. Dia membimbing saya dalam berbagai hal, pemerintahan. Pandangan-pandangan kebijakan kemudian di Unpad beliau juga dosen pembimbing saya di Ilmu Pemerintahan," ujar Demiz.
Demiz mengaku mendapat pengetahuan sekaligus perubahan pemikiran tentang pemerintahan dari Almarhum. Prof. Dede meninggal dunia dalam usia 54 tahun.
"Beliau sangat terasa sekali di diri saya. Perubahan-perubahan pikiran saya tentang pemerintahan," kata dia.
Dede Mariana lahir di Bandung, 13 Maret 1963. Guru Besar Program Studi Ilmu Pemerintahan Fisip Unpad ini meninggal dunia pada Jumat (22/12/17) pukul 18.45 WIB di Rumah Sakit Hasan Sadikin Kota Bandung.
Tag
Komentar
Berita Terkait
-
10 Kampus Terbaik di Jawa Barat Versi QS World University Rankings Asia 2026
-
Hujan Deras Sebabkan Jalan Nasional di Ciamis Amblas
-
APBD Dipangkas, Dedi Mulyadi Sebut ASN Jabar Bakal Puasa Tahun Depan
-
Jaga Kelestarian Laut, KKP Terapkan Batasan Penangkapan Ikan Maksimal 7 Juta Ton
-
Sule Tolak Mentah-mentah Tawaran Politik Dedi Mulyadi: Pilih Tetap Jadi Seniman Penghibur Rakyat!
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!