Suara.com - Sebanyak 21 penumpang paskapai penerbangan Lion Air mengadu ke Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN). Mereka mengaku diterlantarkan oleh Lion Air.
Kejadian tersebut terjadi, Jumat, (23/2/2018) lalu di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Mereka merupakan penumpang Jakarta–Denpasar yang sedianya berangkat pukul 08.20 wib dari Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta.
“Kami merasa diterlantarkan oleh maskapai Lion Air dikarenakan kami dianggap terlambat,” ujar Sirra salah seorang wakil dari 21 penumpang tersebut di kantor BPKN di Gedung Kemendag lantai 8, Selasa (27/2/2018).
Sirra mengaku merasa banyak dirugikan lantaran pada saat itu dirinya akan menghadiri Rakernas PDIP di Bali.
Sementara itu, salah satu penumpang Corinne Alexandra yang juga datang, meminta Badan Perlindungan Konsumen Nasional agar menindak lanjuti pengaduan 21 penumpang Lion Air tujuan Denpasar, Bali.
"Kami harapkan BPKN menindak lanjuti laporan kami tidak ada lagi maskapai yang menelantarkan penumpang apa lagi tidak ada money fest perjalanan," kata Sirra.
Sirra mengaku hingga saat ini memang belum ada kuasa hukum yang mendampingi 21 penumpang Lion Air yang terlantar tersebut. Namun ia juga akan melaporkan hal ini kepada Kemenhub RI dan pengadilan secara perdata.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?
-
Saya Tanggung Jawab! Prabowo Ambil Alih Utang Whoosh, Sindir Jokowi?
-
Said Didu Curiga Prabowo Cabut 'Taring' Purbaya di Kasus Utang Whoosh: Demi Apa?
-
Tragedi KKN UIN Walisongo: 6 Fakta Pilu Mahasiswa Terseret Arus Sungai Hingga Tewas
-
Uya Kuya Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Kini Aktif Lagi Sebagai Anggota DPR RI
-
Dendam Dipolisikan Kasus Narkoba, Carlos dkk Terancam Hukuman Mati Kasus Penembakan Husein
-
Sidang MKD: Adies Kadir Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Diaktifkan Kembali sebagai Anggota DPR
-
Kronologi Guru di Trenggalek Dihajar Keluarga Murid di Rumahnya, Berawal dari Sita HP Siswi di Kelas