Suara.com - Jika Aloysius Bayu Rendra Wardhana tak mengorbankan diri, besar kemungkinan jumlah korban tewas dalam serangan bom bunuh diri teroris di Gereja Santa Maria Tak Bercela Kota Surabaya, Jawa Timur, saat misa Minggu (13/5/2018), bakal bertambah banyak.
Hal tersebut diungkapkan sejumlah jemaat Gereja SMTB Surabaya melalui Twitter, untuk memuji aksi heroik Bayu.
Bayu adalah koordinator relawan keamanan Gereja SMTB yang menghalangi laju sepeda motor teroris saat mengebom rumah ibadah tersebut.
“RIP saudara Bayu, yang berani menghadang motor teroris, sehingga tidak masuk lebih dekat ke dalam gereja. Semoga kebahagiaannya kekal dan upahmu besar di Surga-NYA,” tulis akun @_franciskancis.
Simpati dan doa untuk Bayu juga diutarakan warganet yang beragama Islam. “@_fransiskancis surga untuk mu mas, amin ya rabb,” tulis akun @_inspektur.
Berdasarkan keterangan saksi, alumnus SMA Katolik Santo Hendrikus Surabaya mengorbankan diri mengadang laju sepeda motor teroris agar tak mendekati pintu masuk gereja.
Akibatnya, tubuh Bayu yang berprofesi sebagai fotografer tersebut hancur berkeping-keping.
Sementara Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung, memberi rincian korban meninggal ini sebanyak 4 orang adalah jemaat Gereja Santa Maria Tak Bercela.
”Selanjutnya, 2 korban meninggal adalah jemaat GKI Diponegoro, 2 korban meninggal jemaat GPPS Jemaat Sawahan, dan 1 korban meninggal di RS dr Sutomo yang kini telah dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya,” tuturnya.
Baca Juga: Jokowi ke 3 Lokasi Ledakan Bom Gereja Surabaya, Begini Suasananya
Hingga kekinian, pihak kepolisian terus melakukan evakuasi dan penyelidikan di tiga gereja di Surabaya. Polisi belum bisa menyimpulkan siapa pelakunya.
Sedangkan di banyak daerah di Jatim, seperti Malang, Situbondo, Probolinggo, Jombang dan Bondowoso, polisi, TNI dan anggota Banser melakukan penjagaan ketat di masing-masing gereja setempat.
Tag
Berita Terkait
-
Komentari Teror Bom 3 Gereja Surabaya, Fadli Zon Malah Dikecam
-
Bom Meledak di Gereja Santa Maria, Sempat Dikira Gempa Bumi
-
Ini Cara Ojek Online Bersolidaritas Usai 3 Gereja Dibom Teroris
-
Korban Tewas Bom 3 Gereja Surabaya Bertambah Jadi 11 Orang
-
Video saat Bom Meledak di Gereja Santa Maria Tak Bercela Surabaya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
-
Nasib Gubernur Riau di Ujung Tanduk, KPK Umumkan Status Tersangka Hari Ini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR