Suara.com - Aparat Satreskrim Polres Kota Bekasi menjadwalkan pemeriksaan terhadap ahli pidana terkait tewasnya Aric Saipulloh, pelaku begal di Bekasi di tangan korbannya, pemuda berinisial MIB (19).
Kapolres Kota Bekasi Kombes Indarto mengatakan, masih melakukan pendalaman atas status MIB selaku korban sekaligus pelaku pembacokan terhadap pelaku begal di Bekasi.
"Hari ini kami sedang periksa ahli pidana," kata Indarto, Rabu (30/5/2018).
Pemeriksaan ahli pidana itu untuk menentukan status hukum MIB dalam peristiwa perampokan tersebut.
"Yang penting sekarang rekan-rekan sudah tahu, bahwa yang bersangkutan (MIB) masih saksi, menunggu keterangan ahli pidana," Indarto menjelaskan.
Selain masih berstatus saksi, polisi juga tidak menahan MIB. Indarto menegaskan bila MIB tidak pernah diperiksa sebagai tersangka. Apalagi ditahan dalam kasus tersebut.
Untuk diketahui, kasus begal yang dialami MIB bermula saat dia bepergian bersama rekannya bernama Ahmad Rofiki di jembatan layang Summarecon, Kota Bekasi, Rabu (23/5/2018) malam.
Keduanya kemudian memarkir sepeda motornya di bahu jalan jembatan layang untuk bersantai menatap kota dari ketinggian. Tiba-tiba datang Aric bersama seorang rekannya bernama Indra Yulianto dengan sepeda motor menghampiri MIB dan Rofiki.
Aric langsung turun dari sepeda motornya dan mengeluarkan sebilah celurit yang disimpan di bagian perutnya. Ia lalu mengarahkan celuritnya kepada Rofiki sambil merampas ponselnya.
Aric juga melakukan hal serupa kepada MIB. Namun yang bersangkutan tidak mau menyerahkan ponselnya, sehingga Aric membacokkan celuritnya ke arah MIB.
Bacokan itu ditepis tangan MIB hingga keduanya terlibat duel. Akhirnya Aric terjatuh dan celurit miliknya direbut MIB.
MIB lalu mengayunkan celurit tersebut ke tubuh Aric sebanyak empat kali sabetan hingga yang bersangkutan mengalami pendarahan.
Rekan Aric, Indra Yulianto turun dari motornya dan berniat membantu Aric, namun langsung dihadang MIB dengan celurit sambil meminta ponsel milik Rofiki segera dikembalikan. Usai kejadian itu, Aric dan Indra kabur.
Karena mengalami luka bacokan cukup parah, Aric akhirnya tewas saat menjalani perawatan di RS Anna Medika Bekasi Utara karena kehabisan darah.
Polisi kemudian menangkap MIB berikut barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Beat biru, satu buah baju berlumuran darah, satu buah topi putih serta celurit sepanjang 30 sentimeter.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online
-
Berakhir di Tangan Massa, Komplotan Copet Bonyok Dihajar Warga di Halte TransJakarta Buaran
-
IUP Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Lahir, Pakar: Pencabutan 4 Izin Langkah Tepat
-
Karnaval SCTV di Jember: Pesta Hiburan yang Ikut Menghidupkan Ekonomi Lokal
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih