Suara.com - Presiden Joko Widodo memimpin daftar teratas dalam urusan pengembalian hadiah yang pernah diterimanya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sejak Tahun 2015 hingga 4 Juni Tahun 2018, Jokowi sudah mengembalikan hadiah senilai Rp 58 miliar kepada KPK.
"Total nilai gratifikasi milik negara terbesar, pertama, Presiden Jokowi dengan Rp 58 Miliar," kata Direktur Gratifikasi KPK Giri Suprapdino di Gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (4/6/2018).
Menyusul Jokowi adalah Wakil Presiden Jusuf Kalla sebesar Rp 40 miliar. Lalu Pegawai Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta sebesar Rp 9,8 miliar dan Dirjen pada salah satu Kementerian sebesar Rp 5,2 miliar.
"Mantan Menteri ESDM Sudirman Said sebesar Rp 3,9 miliar," katanya.
Secara umum kata Giri sampai dengan tanggal 4 Juni 2018, total penerimaan laporan gratifikasi oleh KPK sebanyak 795 laporan. Dari 795 laporan itu, sebanyak 534 atau setara 67 persen laporan di antaranya dinyatakan menjadi milik negara. 15 atau persen laporan dinyatakan milik penerima dan sisanya 31 persen adalah Surat Apresiasi atau yang masuk kategori negative list.
"Total nilai status kepemilikan gratifikasi yang menjadi milik negara adalah Rp 6.203.115.339. Dalam bentuk uang sebesar Rp 5.449.324.132 dan dalam bentuk barang senilai Rp 753.791.207," kata Giri.
Adapun instansi yang paling besar nilai laporan gratifikasinya adalah Kementerian Keuangan sebesar Rp 2,8 miliar, DKI Jakarta sebesar Rp 197 juta, dan dilanjutkan Kementerian Kesehatan Rp 64,3 juta lalu OJK Rp 47,5 juta, dan BPJS Ketenagakerjaan Rp 44,1 juta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar