Suara.com - Satuan Narkoba Polres Bogor membekuk pengedar narkoba jenis ganja dan tembakau sintetis berkedok praktik pengobatan alternatif berinisiaial FW (29) di Bojonggede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Dalam pengungkapan ini kita amankan satu orang pelaku berinisial FW. Jadi pelaku, membuka jasa pengobatan alternatif hypnoteraphy," kata Kapolres Bogor AKBP AM Dicky, Senin (4/6/2018).
Dicky menambahkan, pelaku yang merupakan lulusan kimia dari universitas ternama di Indonesia ini belajar meracik ganja dan tembakau sintetic tersebut secara otodidak setelah membaca jurnal pengobatan herbal.
"Setelah konsultasi, pelaku kemudian memberikan obat herbal racikannya berupa tes sachet san rokok herbal yang sudah berisi narkoba jenis ganja dan tembakau sintetis seharga Rp 800 ribu," tambahnya.
Selain itu, dari hasil pemeriksaan sementara pelaku mengaku bahwa menawarkan jasa pengobatan herbal dengan narkoba itu untuk penyakit-penyakit yang bersifat psikologis melalui jejaring media sosial.
"Macam-macam, bisa, berhenti merokok, susah tidur, depresi dan lainnya. Jadi nanti pasiennya datang ke rumahnya, kemudian dilakukan seperti hipnotis dan diberi obat berisi narkoba racikannya," jelas Dicky.
Pelaku pun dijerat Pasal 114 ayat (1) dan Pasal 112 Ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang narkotika Jo Pasal 1 daftar Narkotika gol 1 nomor urut 88 dan Permenkes RI No 7 tahun 2018 tentang perubahan penggolongan narkotika hukuman 15 tahun penjara.
"Kita masih dalami kasus ini mencari pemasok narkoba itu. Untuk barang bukti yang kita amankan ada 1 toples ganja, 2 plastik tembakau sintetis, 2.000 lembar kertas teh sachet dan lainnya," tandasnya. (Rambiga)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Jerit Pilu dari Pedalaman: Remaja Badui Dibegal Celurit di Jakarta, Tokoh Adat Murka
 - 
            
              Kasus Korupsi Gula: Charles Sitorus Langsung Dijebloskan ke Lapas, Ini Vonis Lengkapnya!
 - 
            
              Anggap Ignasius Jonan Tokoh Bangsa, Prabowo Buka-bukaan soal Pemanggilan ke Istana
 - 
            
              Warga Protes Bau Sampah, Pramono Anung Hentikan Sementara Uji Coba RDF Rorotan
 - 
            
              Jakarta Siaga! Modifikasi Cuaca Rp200 Juta per Hari Dikerahkan Hadapi Hujan Ekstrem
 - 
            
              Gubernur Riau Kena OTT KPK, PKB Pasang Badan? Sikap Partai Jadi Sorotan!
 - 
            
              Prabowo Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Apa Kata Warga?
 - 
            
              Ngaku Anak 'Anker', Begini Curhatan Prabowo di Stasiun Tanah Abang
 - 
            
              Prabowo: Whoosh Jangan Dihitung Untung-Rugi, yang Penting Bermanfaat untuk Rakyat
 - 
            
              Inflasi Jakarta Lebih Tinggi dari Nasional? Gubernur DKI Klaim Ekonomi Tetap Terkendali