Suara.com - Sejumlah petugas Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mengangkut puluhan motor yang terparkir di trotoar depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (22/6/2018). Puluhan motor itu sebagian besar adalah milik pegawai DPRD Jakarta.
Para pegawai DPRD DKI Jakarta memilih parkir di trotoar depan gedung DPRD karena tidak diperbolehkan memarkir kendaraannya di basement gedung wakil rakyat itu. Alasannya tengah ada sidang paripurna memperingati HUT DKI Jakarta ke-491.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, petugas Dishub sejak pukul 10.30 WIB sudah mulai mengangkut motor yang terparkir di trotoar ke atas truk. Motor tersebut akan dipindahkan ke lapangan kawasan Monumen Nasional (Monas).
"Ini jadi parkirnya berantakan (di trotoar). Makanya kita angkut juga, kita pindahin," ujar Kepala Seksi Penegakan Hukum Dishub DKI, August F saat ditemui di lokasi.
August mengatakan, meski mengganggu dan parkir di atas trotoar pihaknya tidak akan mengenakan denda tilang kepada pemilik motor.
"Ini dipindahin saja ke sana (Monas). Tapi mereka (pemilik motor) harus tetap bayar parkir resmi di sana," kata August.
Awalnya petugas pengamanan dalam (Pamdal) DPRD Jakarta memang mengarahkan agar pemilik motor memarkir kendaraannya di trotoar selama tidak bisa parkir di basement.
Namun setelah banyak pegawai dan pengunjung yang parkir di trotoar, petugas kemudian mengarahkan untuk parkir di kawasan Monas.
Di depan gerbang Gedung DPRD juga terpampang pemberitahuan larangan parkir di area gedung DPRD Jakarta karena ada acara perayaan HUT Kota Jakarta ke-491.
Baca Juga: Aman Abdurrahman Divonis Mati karena Jadi Otak 5 Aksi Teror
"Sehubungan rapat paripurna istimewa HUT Kota Jakarta, untuk tanggal 22 Juni 2018 mohon kiranya tidak parkir di area basement gedung DPRD," demikian imbauan tersebut.
Berita Terkait
-
Pemprov DKI Lepas Saham Bir, Ketua DPRD: Tutup Sekalian Pabriknya
-
Saham Bir Delta Djakarta, Disayang Ahok Dilepas Anies
-
Saran Pecat 2 Kepala Dinas, Sandiaga: Prosesnya Baru Dimulai
-
Jarak Tempuh OK Otrip, Dishub Ajak Penyedia Angkot Survei Bareng
-
Interupsi Prasetyo ke Gembong: Jangan Pakai Bahasa Kafir Ya
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku