Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengumpulkan Kepala SKPD dan pimpinan BUMD di bawah lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Dalam arahannya, Anies meminta, Senin (30/7/2018), seluruh bangunan Pemda DKI menyediakan tempat drop off dan pick up, atau tempat untuk mengantar dan mengambil penumpang ojek online.
"Kita mengetahui bahwa waktu-waktu penjemputan dan pengantaran adalah waktu di mana sering ada pengumpulan ojek yang menimbulkan gangguan lalin, pejalan kaki dan kendaraan bermotor," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (27/7/2018).
Anies berharap, setelah bangunan milik Pemda DKI menyediakan tempat khusus ojek daring, tidak ada lagi driver ojek yang mangkal untuk menunggu penumpang di trotoar atau pinggir jalan.
"Ini bukan pangkalan ojek. Ini hanya untuk pengantaran dan penjemputan dan dilakukan di jam awal kerja serta akhir jam kerja," ucap Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini meminta pada setiap pimpinan SKPD, dan BUMD untuk mencari lokasi tempat untuk mengantar dan mengambil penumpang ojek online. Sehingga hari Senin depan sudah bisa diterapkan.
"Sesudah ini baru gubernur membuat instruksi gubernur, tapi instruksi gubernur tidak akan dikeluarkan tanpa data dulu, tanpa ada pengujian dilapangan dulu. Dari situ nanti dibuat legal dokumen," katanya.
Rencana, kalau sistem tersebut berjalan dengan baik, Pemprov DKI akan mengimbau pada seluruh perkantoran di Jakarta menyediakan tempat yang sama.
"(Gedung milik Pemprov) ada 425 gedung. Perkantoran, kenudian SKPD, wali kota, Puskesmas, Rumah Sakit, terminal, gor. Jadi jumlahnya lebih dr 400 lokasi," jelas Anies.
Anies memastikan tempat tersebut tidak akan di trotoar atau pinggir jalan.
Baca Juga: Ojek Online Demo Saat Asian Games, Wakapolri: Tak Ada Kaitannya
"Intinya tidak boleh menganggu lalu lintas pejalan kaki dan tidak boleh menganggu lalu lintas kendaraan, baik itu kendaraan bermotor atupun tidak bermotor," kata Anies.
Berita Terkait
-
Jaga Pelican Crossing, Anies Siagakan Petugas Dishub 24 Jam
-
Ini Daftar 34 Sekolah yang Libur Saat Asian Games 2018
-
Warga Teriak Puji Ahok saat Anies Pidato, Sandiaga: Terima Kasih
-
Anies dan AHY Bersaing Jadi Cawapres Prabowo Rebut Suara Milenial
-
Cerita Relawan Ahok Ingatkan Anies Soal Lapangan Banteng
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
-
Rupiah Tembus Rp 16.700 tapi Ada Kabar Baik dari Dalam Negeri
Terkini
-
Segera Punya SLHS! BGN Bakal Tutup Sementara SPPG yang Tak Daftar ke Dinkes
-
Di DPR, Menteri Agama Ungkap Angka Perceraian di Indonesia Turun
-
Kasus Kerangka Kwitang Janggal, Komisi III DPR Usulkan Pembentukan TGPF
-
Dugaan Mark Up Mesin Jahit Rp4 Miliar, Kejari Geledah Kantor Sudin UMKM Jakarta Timur
-
Tangan dan Mulut Terikat! Polisi Ungkap Kronologi Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Tol Jagorawi
-
Kamis Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi, Roy Suryo Cs Tegaskan Tak Gentar
-
Geger di Manokwari! Istri Pegawai Pajak Diculik, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Buru Pelaku
-
Panggilan untuk PNS Terbaik! KPK Buka 6 Jabatan Direktur dan Kepala Biro, Cek Posisinya
-
Diganjar Penghargaan Teladan, Tito Karnavian Beberkan Kunci Sukses Pimpin Negara Kompleks
-
288 Ribu Papan Interaktif Dikirim ke Sekolah, Mendikdasmen Harap Proses Belajar Lebih Inspiratif