Suara.com - Polisi meringkus dua terduga pelaku dalam aksi tawuran yang melibatkankan suporter tim sepak bola dengan warga di kawasan Ciracas, Jakarta Timur hingga menyebabkan satu korban tewas.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Yoyon Tony Surya Putra mengatakan, pelaku ditangkap karena kedapatan membawa senjata tajam yang diduga digunakan dalam bentrok suporter dengan warga pada Sabtu (4/8/2018) kemarin.
"Sudah dua orang pelaku yang diamankan dengan barang bukti sajam (senjata tajam)," kata Yoyon saat dikonfirmasi Suara.com, Minggu (5/8/2018).
Tony mengatakan, pelaku tawuran yang ditangkap merupakan suporter Persitara, Jakarta Utara. "Iya (yang diamankan) suporter (Persitara),' sebut Tony.
Namun Tony enggan menjelaskan secara rinci identitas dan kronologi penangkapan terhadap dua suporter Persitara yang terlibat tawuran maut tersebut. Alasannya, polisi masih memeriksa dua pelaku tersebut untuk kepentingan penyidikan kasus. "Masih pengembangan ya," katanya.
Aksi tawuran yang menewaskan satu korban diduga dipicu penjarahan oleh para suporter terhadap warung-warung di Jalan Layang, Ciracas, Jakarta Timur. Penjarahan itu terjadi saat rombongan suporter hendak menuju perjalanan ke Markas Komando Brigif Cijantung, tempat pertandingan Persitara melawan ABC Wirayudha.
Akibat tindakan oknum suporter yang menjarah barang dagangan di sejumlah warung membuat pedangan dan warga geram. Bentrok antara para suporter dengan warga pun pecah hingga merenggut satu korban jiwa.
Berita Terkait
-
Tawuran Suporter Sepak Bola vs Warga Pasar Rebo, 1 Tewas
-
Tawuran Pasar Rebo, Suporter Sepak Bola Menjarah Warung Kopi
-
Tawuran Suporter Klub Sepakbola di Pasar Rebo, 2 Bersimbah Darah
-
Polisi Tangkap 7 Pelaku Pembacokan yang Tewaskan Pelajar SMP
-
Klub Raksasa Liga Premier Inggris Ini Paling Dibenci Suporter
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama
-
Cinta Segitiga Berdarah di Cilincing: Pemuda 19 Tahun Tewas Ditusuk Mantan Pacar Kekasih!
-
Segera Diadili Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Sidang Kopda FH dan Serka N Bakal Digelar Terbuka
-
Tragedi Rumah Tangga di Cakung: Suami Bakar Istri dan Kontrakan Ditangkap Usai Kabur 3 Hari