Suara.com - Wakil Sekretaris Jenderal PDIP, Ahmad Basarah menyebut, Erick Thohir dan Najwa Shihab sebagai kandidat terkuat sebagai ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin. Bahkan pihaknya diakui sudah melakukan komunikasi dengan kedua orang itu.
Basarah mengatakan, Sekjen Partai Koalisi Indonesia Kerja (KIK) telah melakukan komunikasi kepada Erick Thohir dan Najwa Shihab prihal usulan untuk menjadikan mereka sebagai kandidat Ketua TKN Jokowi - Ma'ruf Amin. Kendati begitu, Basarah tidak ingin mendahului keputusan akhirnya yang merupakan wewenang Jokowi.
"Seperti yang sudah beredar di media, ada nama Erick Thohir dan Najwa Shihab. Saya kira dari tim kesekjenan sudah ada komunikasi dengan mereka berdua," kata Basarah di Kantor DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Sabtu (1/9/2018).
Hanya saja Basarah tidak menjawab ketika ditanya terkait alasan Jokowi-Ma'ruf mengusulkan kedua kandidat tersebut sebagai Ketua TKN. Sebab menurutnya, yang memiliki wewenang untuk menjawab adalah Jokowi.
"Saya kira nanti Pak Jokowi yang akan memberikan alasan-alasan mengapa beliau menunjuk figur tertentu menjadi ketua tim," kata dia.
Terkait hal itu, Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, bahwa Ketua TKN Jokowi - Mar'ruf akan diumumkan sebelum 7 September nanti. Penunjukan Ketua TKN tersebut, kata Hasto, menjadi kewenangan Jokowi dan Ma'ruf selaku pasangan capres-cawapres yang akan maju di Pilpres 2019.
"Sepenuhnya kewenangan Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf. Kami sudah intens komunikasi dengan Pramono Anung dan akan diumumkan sebelum 7 September," kata Hasto usai Rakornas PDIP.
Berita Terkait
-
Disebut Bakal Jadi Jubir, Demiz Muncul di Posko Pemenangan Jokowi
-
Pengakuan Mengejutkan Megawati, Ajukan Diri Jadi Cawapres Jokowi
-
Bertemu Jack Ma di Istana, Jokowi Harapkan Komitmen Alibaba
-
Buka Rakornas PDIP, Megawati Cerita Soal Mahfud dan Ma'ruf Amin
-
Dituding Jadi Partai Pembajak, Begini Tanggapan PDIP
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional