Suara.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dalam rangka pemenangan Pileg dan Pilpres 2019. Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri menyebut Rakornas PDIP kali ini terasa istimewa.
Megawati mengatakan, Rakornas PDIP terasa istimewa karena dihadiri oleh bakal calon wakil presiden (cawapres) Ma'ruf Amin. Megawati bercerita bahwa bakal cawapres pendamping Joko Widodo (Jokowi) itu ingin datang untuk bersilaturahmi dengan kader PDIP.
"Alhamdulillah Rakornas kali ini ada keistimewaan karena hadirnya KH Ma'ruf Amin yang ingin datang ke PDIP untuk bisa bersilahturahmi dengan anak-anak dari PDIP," kata Megawati saat memberikan sambutan di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jl Diponegoro, Jakarta Pusat, Sabtu (1/9/2018).
Megawati menuturkan dirinya kerap secara intens bertemu dengan Ma'ruf Amin saat ditugasi oleh Presiden Jokowi untuk membangun sebuah badan baru yakni Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Meski mengaku sudah berumur, dirinya dan Ma'ruf tetap memiliki semangat yang tinggi dalam membangun lembaga tersebut.
"Kita ini usia semua 17+ tapi semangat kami tetap tinggi, karena tidak mudah membangun sebuah badan apalagi menyandang ideologi Pancasila. Kenapa sepuh? Karena tidak terlalu berat pada keduniawian," tutur Mega seraya disambut tepuk tangan dan tawa para peserta Rakornas PDIP.
Selain itu, Megawati juga menceritakan mengenai proses penetapan nama bakal cawapres pendamping Jokowi. Megawati juga sempat berkelakar dengan mempertanyakan kenapa dirinya tidak masuk dalam daftar nama pendamping cawapres Jokowi.
"Ada cerita soal Mahfud dan Ma'ruf masuk nominasi saya ketawa saja. Saya bilang Pak Jokowi kok saya gak masuk nominasi? Pak Jokowi bilang ini beneran apa enggak toh," ujar Megawati sembari tertawa.
Ketum PDIP, Megawati resmi membuka Rakornas PDIP yang di hadiri perwakilan 34 Dewan Pimpinan Wilayah PDIP. Rencananya Rakornas ini akan berlangsung selama dua hari, mulai dari tanggal 1-2 September 2018. Sementara ini Rakornas tersebut masih berlangsung secara tertutup di lantai lima Gedung DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Oknum Perwira Mabes Polri Culik dan Aniaya Pengacara
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Polemik Pahlawan Nasional: Soeharto Masuk Daftar 10 Nama yang akan Diumumkan Presiden Prabowo
-
Soeharto, Gus Dur, Hingga Marsinah Jadi Calon Pahlawan Nasional, Kapan Diumumkan?
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar