Suara.com - Koordinator Nasional (Kornas) relawan Suara Perempuan untuk Jokowi (Super Jokowi), Ida Fauziyah menyebut tidak hanya menyasar suara emak-emak saja. Namun perempuan secara keseluruhan.
"Emak-emak itu tagline, bagian kecil dari kaum perempuan. Emak-emak bisa bunda, ibu, itu sebutan saja. Perempuan itu dengan segala segmented dan kemudian sampai perempuan yang milenial pun bagian dari perempuan," kata Ida Fauziyah, usai deklarasi Super Jokowi Jateng, di Semarang, Jumat (28/9/2018).
Oleh karenanya, kata dia, relawan Super Jokowi tidak akan mengkluster satu segmen tertentu. Semua perempuan yang memiliki hak pilih akan diajak untuk menggunakan hak pilihnya.
"Dengan mengambil hati para pemilih terutama para perempuan, kalau perempuan sudah kena sih pasti aman," ujarnya.
Di Jateng, Ia meyakini Super Jokowi akan mampu menyumbang Kemenangan bagi Paslon Jokowi-Ma'ruf Amin sebanyak 70-80 persen.
"Bahkan bisa lebih karena koalisi pengusung paslon nomor urut 2 banyak, minimal bisa lah 70-80 persen untuk Jateng," kata dia.
Target kemenangan juga ditegaskan Muhaimin Iskandar. Ketua Umum PKB tersebut meyakini bersama para nahdlyin mampu meraup sebanyak 85 persen suara untuk paslon Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Suara perempuan untuk Jokowi (Super Jokowi) sebagai gerakan bahu membahu memenangkan pasangan pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin jadi nomor satu," kata Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) yang ikut hadir dalam deklarasi.
Cak Imin menyebut, dari komposisi perolehan saat Pilgub Jateng dan Pilpres 2013, PKB mampu mengakuisisi 65 persen suara kemenangan.
Baca Juga: BIN Bantah Pengaruhi Arab Saudi untuk Cegah Habib Rizieq ke LN
"Kemenangan kemarin (Pilgub) 65 persen, ditambah koalisi jadi bisa sampai nanti tembus 85 persen," katanya.
Selain itu, deklarasi Super Jokowi menunjukan kekompakan kader dan warga NU Jateng. Dia mengimbau mau tidak mau seluruh kader warga NU, warga PKB, harus mendukung pasangan nomor satu.
"Karena Rois Aam PBNU jadi wakil presiden, maka mau tidak mau tunjukan NU bersatu. Saya agamis saya nasionalis, saya nasionalis saya agamis," imbuh Cak Imin.
Kontributor : Adam Iyasa
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf