Suara.com - Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno membantah proyek OK OCE gagal total di Jakarta. Ini terkait pernyataan Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta yang menilai di satu tahun pemerintahan Gubernur DKI, Anies Baswedan program OK OCE gagal total.
Sandiaga mengklaim kekinian OK OCE masih diminati. Bahkan menurut dia diminati di seluruh Indonesia.
"Gagal total tapi dimintai di Indonesia. Saya semua di pesantren semua nanya kapan OK OCE bisa diterapkan di daerah masing-masing," kata Sandiaga usai menghadiri pengajian di Masjid Tangkuban Perahu, Jakarta Selatan, Selasa (16/10/2018).
Berkenaan dengan itu, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut justru mengungkapkan kalau program OK OCE di Jakarta sudah mencapai target. Bahkan Sandiaga menilai hasil dari program OK OCE tersebut telah menurunkan angka pengangguran.
Kendati begitu, dia mengakui kalau masih banyak perkerjaan rumah yang perlu diselesaikan oleh Gubernur DKI Jakarta. Untuk itu menurutnya perlu ada bantuan dari semua pihak.
"Menurut saya masih banyak PR tapi Pak Aies ini perlu di bantu. Banyak PR-PR di Jakarta yang Pak Anies perlu semua bantuan kita," tuturnya.
Untuk diketahui, Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono menuturkan program OK OCE awalnya dijanjikan Anies untuk mrlahirkan 200 ribu pengusaha dalam lima tahun. Namun, kenyataanya dari calon pengusaha baru yang sudah terdaftar sekitar 54 ribu dari target 40 ribu pertahunnya belum bisa menjalankan usaha karna belum mendapatkan izin usaha.
Selain itu, Gembong juga mengungkapkan pelaksanaan seperti Gerai Tani OK OCE di 6 wilayah DKI sepanjang tahun 2018 baru berdiri 2 gerai dari 20 gerai yang ditargetkan. Untuk itu dia menilai Anies dan Sandiaga ketika masih menjabat sebagai wakil gubernur DKI Jakarta tidak mampu memenuhi janjinya.
"Terbukti soal OK OCE yang menurut Fraksi PDIP ini merupakan program yang sangat gagal total," kata Gembong di Kantor DPRD Fraksi PDIP, Jakarta Pusat, Senin (15/10/2018) kemarin.
Baca Juga: Setahun Kepemimpinan Anies, Proyek OK OCE Dinilai Gagal Total
Berita Terkait
-
Sandiaga Dapat Surat Cinta dari Mahasiswi di London, Bikin Baper
-
Sohibul Bolehkan PKS Kampanye Negatif, Begini Kata Sandiaga
-
Ada 91 Penggusuran Selama Pimpin Jakarta, Anies Tak Konsisten
-
Setahun Kepemimpinan Anies, Proyek OK OCE Dinilai Gagal Total
-
Isi Pemeriksaan Jurkam Prabowo soal Hoaks Ratna Sarumpaet Besok
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah
-
Gantikan Posisi Noel, Afriansyah Noor Lebih Kaya, Punya Harta Rp 23,9 Miliar
-
Gedung DPR Masih Dijaga TNI, Legislator PDIP: Kita Bekerja Perlu Situasi Aman
-
Update Evakuasi 7 Pekerja Freeport: Tim Penyelamat Hadapi Risiko Tinggi di Tambang Bawah Tanah