"Kenapa ada percakapan seperti ini?" tanya jaksa.
"Saya nggak tahu kenapa, sepertinya sejauh ini yang paling dekat dengan saya, kalau saya sampai menikah itu Bang Saiful dan Fadli. Saya sering ngegodain mereka itu sering banget dengan bilang pura-pura mau pisah dan segala macam dan itu sering jadi 'jokes' internal saya dengan Bang Wandi," ungkap Steffy Burase.
Saiful yang dimaksud adalah Teuku Saiful Bahri, salah satu tim sukses Irwandi dalam Pilkada Gubernur Aceh 2017. Sedangkan Fadhli yang dimaksud adalah Teuku Fadhlilatul Amri yang merupakan orang kepercayaan Teuku Saiful Bahri.
"Saya cerita semua masalah pekerjaan semua. Jadi saya jadi tumbal di sini, saya di Jakarta sebagai PR (public relations) Aceh di sini menghadapi beberapa vendor jadi itu sering mendapat tekanan tekanan juga mengenai beberapa masalah pribadi ketika itu terjadi seseorang yang paling panik adalah maaf ya Pak Saiful dan Fadhli," jelas Steffy Burase.
"Tapi percakapan ini benar kan? Ini Anda jawab lagi 'kakak sabar dulu nanti pasti ada saja faktor yang baik, BW kan masih suami kakak, BW kan masih suami kakak'. Benar ya ada percakapan ini?" tanya jaksa.
"Iya karena mereka kan tahunya saya menikah," ungkap Steffy Burase.
Steffy Burase dalam perkara ini mengaku hanya menjadi konsultan untuk penyelenggaraan Aceh Marathon. Ia bahkan mengaku pernah menalangi biaya kegiatan dengan anggaran total Rp13 miliar itu.
"(Pembiayaan Aceh Marathon) dari Dispora (Dinas Pemuda dan Olahraga) Rp10 miliar dan BPKS (Badan Pengusahaan Kawasan Sabang) Rp2,7 miliar, serta Pemkot Sabang Rp 300 juta. Dalam pelaksanaannya kami laksanakan banyak sekali promo Tokyo, Nagoya dan kota lain hanya waktu itu saya sangat butuh dana itu, saya minta untuk tolong gantikan dulu uang saya yang Rp150 juta tapi belum ada," kata Steffy Burase.
Uang itu baru diganti saat ia menggunakan nama Irwandi Yusuf.
Baca Juga: Saksi: Irwandi Yusuf ke Turki Bersama Steffy Burase
"Sampai saya menggunakan nama gubernur baru diganti sama Saiful," tambah Steffi.
Dalam dakwaan disebutkan pada 29 Juni 2018, Irwandi meminta Rp1 miliar kepada Ahmadi untuk kebutuhan Aceh Marathon sehingga Ahmadi memerintahkan Dailami, Munandar dan Muyassir untuk mengumpulkan uang dari para rekanan kabupaten Bener Meriah yang telah direkomendasikan namun baru Rp500 juta yang terpenuhi.
Uang Rp500 juta itu diserahkan Muyassir pada 3 Juli 2018 di parkiran Hotel Hermes melalui Teuku Saiful Bahri yang diterima Teuku Fadhilatul Amir sambil mengatakan "ini yang disuruh Saiful ke Bupati Bener Meriah".
Uang lalu ditransfer ke beberapa orang yaitu Jason Utomo sebesar Rp190 juta untuk "DP ke-2 (medali)", Akbar Velati sebesar Rp173,775 juta untuk "DP ke-2 (jersey)", dan ke Ade Kurniawan dengan keterangan "pinjaman)" sebesar Rp50 juta. Sedangkan sisanya diserahkan oleh Teuku Fadhilatul Amir kepada Teuku Saiful Bahri. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!
-
Percepat Penanganan Darurat Pascabencana, Hari Ini Bina Marga akan Tinjau Beutong Ateuh Banggalang
-
Ikuti Instruksi Kapolri, Pemkot Jogja Resmi Larang Pesta Kembang Api saat Pergantian Tahun