Suara.com - Pengawas penerbangan Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil India (DGCA) ikut memeriksa pesawat Boeing 737 MAX 8 yang ada di negaranya. Hal ini dilakukan setelah kejadian jatuhnya pesawat jenis tersebut di Indonesia.
Saat ini, Jet Airways dan SpiceJet adalah satu-satunya maskapai penerbangan domestik di India yang menerbangkan pesawat Boeing 737 MAX. Bersama-sama, mereka memiliki enam pesawat tersebut.
"Seperti pada tanggal, enam pesawat B737 Max 8 di India telah mengumpulkan sekitar 4.000 jam sejak induksi mereka efektif Juni 2018 dan seterusnya. Tidak ada masalah teknis yang signifikan yang dihadapi pada pesawat ini," kata pejabat DGCA seperti dilansir dari NDTV, Rabu (31/10/2018).
Setelah kecelakaan itu, Dirjen Perhubungan Udara juga mencari rincian tentang hal itu dari Boeing dan regulator AS, Federal Aviation Authority (FAA).
Menurut pejabat, pada September 2018, Boeing telah menginformasikan bahwa 219 737 pesawat MAX telah dikirimkan ke seluruh dunia.
Saat ini juga, Boeing telah berkomunikasi dengan operatornya di seluruh dunia, termasuk Jet Airways dan SpiceJet, bahwa mereka tidak merekomendasikan operatornya melakukan tindakan apa pun saat ini.
Lion Air JT 610 Boeing 737 Max 8 membawa sebanyak 178 penumpang dan dinyatakan jatuh di perairan Tanjung Karawang. Pesawat tersebut hilang kontak dan jatuh setelah 12 menit tinggal landas dari Bandara Soekarno Hatta.
Berita Terkait
-
Menkeu Khawatirkan Dampak Psikologis Keluarga Korban Lion Air
-
Pesawat Lion Air Jatuh, Bidokkes Kumpulkan 42 Data Ante Mortem
-
Bahas Insiden Pesawat, Tim Boeing Temui Lion Air Siang Ini
-
Tanjung Karawang, Lokasi Lion Air JT 610 Jatuh Dikenal Angker
-
Tragedi Lion Air, 3 Helai Rambut Identifikasi Jenazah Mughni
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Prabowo Tinjau Banjir Langkat, Fokus Pemulihan Warga
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera