Suara.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya akan melakukan penindakan bagi pengendara yang melanggar sistem tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di DKI Jakarta mulai Kamis (1/11/2018). sebelumnya, masa uji coba penerapan ETLE di lakukan sejak tanggal 1 hingga 31 Oktober 2018 lalu.
Dalam masa uji coba tersebut, penerapan tilang elektronik cukup berjalan efektif. Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusuf.
"Kemarin efektif ya dari minggu pertama itu kurang lebih ratusan, kemudian minggu kedua turun. Bahkan yang kemarin sampai terjadi penurunan signifikan," kata Yusuf di Polda Metro Jaya, Kamis (1/11/2018).
Menurunnya jumlah pelanggaran dari minggu ke minggu, lanjut Yusuf, menandakan jika penerapan ETLE tersebut cukup efektif. Artinya, masyarakat telah mengetahui ada kamera CCTV yang telah di pasang di beberapa titik persimpangan jalan.
"Ini menandakan bahwa masyarakat sudah mengetahui bahwa kondisi di lapangan ada kamera CCTV sehingga mereka waspada, hati-hati dan tertib," jelasnya.
Yusuf mengatakan, jika nantinya seluruh titik di Jakarta diberlakukan sistem ETLE, tingkat pelanggaran yang ada di lalu litas akan berkurang.
"Itu baru dipasang di dua tempat, kalau seluruh jakarta dipasang semua mudah-mudahan tertib semua," tambah Yusuf.
Berita Terkait
- 
            
              Hari Pertama Tilang Elektronik Hanya Berlaku untuk Plat B
 - 
            
              Besok Dibuka, Ini Daftar Loket Pendaftaran Rumah DP 0 Rupiah
 - 
            
              Polda Metro Jaya Terima Surat Pemberitahuan Aksi Bela Tauhid 211
 - 
            
              IndonesiaLeaks Sesalkan Karya Jurnalistik Dilaporkan Polisi
 - 
            
              Investigasi Buku Merah, IndonesiaLeaks Dilaporkan ke Polisi
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
 - 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM