Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengaku tak khawatir bila cap orde baru yang dikaitkan dengan Calon Presiden Prabowo Subianto bisa berdampak menurunkan elektabilitas. Sandiaga Uno mengatakan hal positif yang dilakukan pemerintahan sebelumnya harus terus dilanjutkan.
Sandiaga Uno mengatakan bilamana Prabowo-Sandiaga Uno terpilih di Pilpres 2019 tidak hanya akan melanjutkan program yang dinilai positif saat masa orde baru melainkan juga akan melanjutkan program kerja positif yang juga ditorehkan beberapa pemimpin sebelumnya.
"Dari masanya Ibu Mega juga harus ada yang kita teruskan, dari masanya Pak SBY dua periode harus ada beberapa yang kebijakannya luar biasa dan juga Pak Jokowi. Jadi Prabowo-Sandi tidak boleh alergi untuk menjalankan program-program yang memang terbukti memberikan manfaat kepada masyarakat," kata Sandiaga Uno di Jalan kata Sandi di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (19/11/2018).
Sandiaga Uno mengaku tidak hanya mengadopsi program kerja yang positif dari pemerintahan sebelumnya. Menurutnya, program dari kepempinan presiden sebelumnya akan kembali dikaji apakah masih relevan atau tidak bila diterapkan pada masa pemerintahan saat ini.
"Kalau ada best practice ada sebuah kebijakan dan tentunya sistem pemerintahan yang bisa menghadirkan harga-harga yang terjangkau kita bisa sesuaikan dengan keadaan kekinian sekarang, 20 tahun setelah masa reformasi lebih, mana yang bisa kita aplikasi," ucap Sandi.
Dia pun mencontohkan, swasembada pangan dan energi ketika masa pemerintahan orde baru bisa saja kembali diaplikasi di masa sekarang.
"Kita ingin swasembada pangan, Pak Prabowo selalu bilang bahwa sumber produksi nasional harus kita genjot. Dengan kita genjot sumber produksi nasional kita akan punya pasokan yang cukup dan harga harga itu akan terjangkau," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pembina Partai Berkarya Titiek Soeharto mengungkit terkait swasembada pangan pada zaman Orde Baru. Titiek mengatakan keberhasilan Orde Baru Soeharto akan kembali tercapai jika Prabowo Subianto terpilih menjadi presiden.
Baca Juga: Bhayangkara FC Menang dan Clean Sheet, Dany Saputra Semringah
Berita Terkait
-
Miliki Strategi Mumpuni, Sandiaga: SBY Dibutuhkan di Penghujung
-
Prabowo Subianto Diyakini Tak Tiru Gaya Otoriter Mantan Mertua
-
Jubir Prabowo: Publik Sudah Cerdas, Masa Terus Salahkan Pak Harto
-
Dicap Jualan Orba, Jubir: Prabowo Sering Kritik Soeharto
-
Kubu Prabowo: Kelas Maruf Amin Sejak Jadi Cawapres Sudah Berubah
Terpopuler
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Terbongkar! Tangan Kanan Akui Shin Tae-yong Memang Punya Masalah dengan Mees Hilgers
-
Intip Statistik Jay Idzes saat Sassuolo Hajar Lazio, Irak dan Arab Saudi Bisa Ketar-ketir
-
Kiper Timnas Indonesia Emil Audero Puncaki Save Terbanyak Serie A
-
Investor Mundur dan Tambahan Anggaran Ditolak, Proyek Mercusuar Era Jokowi Terancam Mangkrak?
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
Terkini
-
Fakta-fakta Ustaz Khalid Basalamah Kembalikan Uang Miliaran ke KPK, Terjebak 'Jasa Haram' Maktab VIP
-
KPK Lawan Balik! Minta Praperadilan Rudy Tanoe Ditolak, Kerugian Negara Rp200 M Siap Diungkap!
-
Soal KPU Rahasiakan Ijazah Capres-Cawapres, Deddy PDIP: Pejabat Publik Seharusnya Semua Terbuka Dong
-
Terungkap! Segini Uang yang Dikembalikan Ustaz Khalid Basalamah ke KPK, Totalnya Miliaran Rupiah
-
Momen Menarik Terjadi di DPR, Dasco Perlihatkan Keakrabannya dengan Menhan Sjafri hingga Antar Rapat
-
Ijazah Capres-Cawapres Mendadak Jadi Rahasia, DPR Turun Tangan Minta KPU Klarifikasi Segera
-
Anomali Aturan KPU Rahasiakan Ijazah Capres-Cawapres: Rakyat Mesti Tahu Latar Belakang Pemimpinnya!
-
Driver Ojol Ancam Ramai-ramai Matikan Aplikasi saat Demo di DPR dan Istana Besok, Ini 7 Tuntutannya
-
Blunder KPU! Ijazah Hingga SKCK Capres Jadi Rahasia, DPR Protes: Informasi Biasa Kok Disembunyikan?
-
Tragis! Ojol Tewas di Demo: Masyarakat Desak Penyelidikan Tuntas, Ada Apa dengan Kendaraannya?