Suara.com - Agus Nur Khusaini terpaksa diringkus polisi setelah memberondong tembakan kepada pedagang telur puyuh bernama Febrianto (19) hingga mengalami luka robek di lengan kiri.
Aksi penembakan menggunakan senapan angin itu dilakukan karena Agus jengkel dengan usaha korban berdagang yang membuat omzet istri yang lebih dahulu berjualan di sekolahan menurun.
Merasa tersaingi, pelaku juga sudah mewanti-wanti agar korban tak lagi berjualan di sekolah tersebut. Lantaran tak digubris, akhirnya Agus menembaki korban dengan cara bersembunyi dari jarak 50 meter. Ada sebanyak empat peluru senapan angin berkaliber 4,5 milimeter yang diletuskan ke bagian tubuh korban.
Setelah mengalami luka akibat perbuatan pelaku, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Dukun. Tak lama, polisi pun langsung membekuk Agus bersama barang bukti senapan angin yang digunakan untuk menembak korban.
Kapolsek Dukun Iptu M.Mustadji mengatakan, pihaknya telah melakukan penahanan terhadap pelaku setelah menjalani pemeriksaan.
"Pelaku sudah kami amankan beserta barang bukti berupa senapan angin," katanya, Rabu seperti diwartakan Beritajati.com, Rabu (28/11/2018).
Sementara, Agus mengaku terpaksa menembak korban karena ucapannya tidak diindahkan dan tetap berjualan di sekolah tempat istrinya berjualan.
"Saya sudah memberitahu ke dia, Febri, tapi tetap saja tidak mau pergi," tuturnya.
Kini, Agus harus meringkuk di penjara dan dijerat pasal 351 KHUP tentang penganiayaan.
Baca Juga: Pemerintah Minta Pertamina Tak Setengah-setengah Terapkan B20
Berita Terkait
-
Polisi Periksa 5 Saksi Penembakan Seorang Pemuda di Tangerang
-
Identifikasi Penembak Mati Herdi Sibolga, Polisi Analisa 2 CCTV
-
Polisi : Lubang Kaca di Apartemen Taman Rasuna karena Tembakan
-
Kasus Ibu-ibu yang Ditembak Mati Depan Anak Balitanya Masih Gelap
-
Terancam UU Darurat, Penembak Mobil Anak Buah Risma Tetap Santai
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Bikin 'Sus'! KPU Bantah Ubah Data Gibran, tapi Akui Selidiki Perubahan Tampilan Website
-
Marak Kasus Anak Keracunan MBG, Kepala BPOM Buka Suara: Ini Pembelajaran Bagi Kita
-
Instruksi Bahlil: Kader Golkar Wajib Peka Sosial dan Kawal Program Nasional Tanpa Kompromi
-
Ada 400.000 Lowongan Kerja di Jerman, Pemerintah Push SMK Genjot Skill Bahasa Asing Sejak Kelas 1
-
Wamen Stella Jelaskan Skema Sekolah Garuda: 80 Persen Gratis 20 Persen Berbayar, Prioritas Prestasi!
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, TransJakarta Gandeng KNKT Audit Total, Gubernur DKI Turun Tangan
-
Jelang Hari Tani 2025, AGRA Sebut Kebijakan Agraria Pemerintahan Prabowo Hanya Untungkan Elite
-
Gara-gara Tak Dibuatkan Mie Instan, Suami di Cakung Tega Bakar Istri hingga Tewas
-
Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
-
Pemda Diingatkan Mendagri Agar Realisasikan Pendapatan dan Belanja Sesuai Target