Suara.com - Ikatan Dai Aceh (IDA) masih menagih respon masing-masing pasangan calon (paslon) Pemilihan Presiden 2019 Jokowi - Maruf Amin dan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno soal tes baca Al Quran. Apabila masing-masing paslon bersedia, tes baca Al Quran itu akan dilaksanakan di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh.
Ketua Ikatan Dai Aceh (IDA) TGK Marsyuddin Ishak menjelaskan bahwa pihaknya telah merencanakan agenda itu dilangsungkan pada 15 Januari di lokasi tersebut. Namun, tanggal itu masih bersifat tentatif.
"Kami mengusulkan di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh. 15 Januari itu wacana dari kami. Terkait hari H yang tepat kita (akan) musyawarahkan," kata Marsyuddin di Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Senin (14/1/2018).
Terkait dengan penguji, Marsyuddin mengatakan bahwa ada sejumlah ulama asal Aceh yang direkomendasikan menjadi penguji masing-masing aslon. Namun dirinya tak menutupi kemungkinan juga menerima rekomendasi dari pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Rencananya Marsyuddin beserta perwakilan IDA lainnya akan menyambangi kantor MUI Pusat untuk berbicara soal itu.
"Mungkin kita juga meminta rekomendasi bila ini jadi dilaksanakan siapa yang direkomendasi oleh MUI," ujarnya.
Sejauh ini, IDA belum menerima respon resmi baik dari Capres - Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi - Maruf Amin dan Capres - Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno. Dirinya mengklaim telah mengirimkan permintaan itu berupa surat kepada masing-masing timses paslon.
Sebagai bentuk tindak lanjut IDA menyambangi masing-masing kantor timses baik Jokowi - Maruf Amin dan Prabowo - Sandiaga pada Senin (14/1/2018).
Baca Juga: Tagih Tes Baca Alquran di Aceh, Ikatan Dai Sambangi Markas Prabowo
Berita Terkait
-
Jokowi: TGPF Penyiraman Novel Rekomendasi Komnas HAM, Hati-hati
-
Bawaslu Rapat Pleno Telusuri Dugaan Pelanggaran Kampanye Jokowi di 5 TV
-
Tak Peduli Hujan, Jokowi Temui Ribuan Perangkat Desa di GBK
-
Posko BPN Prabowo Dibangun di Solo, Jokowi Tertawa dan Ucapkan Ini
-
Senin Pagi Jokowi Blusukan ke Gedung BKPM, Ada Apa?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
Terkini
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban