Suara.com - Calon Wakil Presiden (Cawapres) Sandiaga Uno mengajak generasi milenial untuk menciptakan lapangan kerja baru untuk menyambut bonus demografi Indonesia pada tahun 2020.
"Ini bisa menjadi kekuatan, tapi bisa juga menjadi beban, jika para milenial hanya menjadi penonton, bukan pemain," kata Sandiaga saat diskusi di Kota Tangerang, Banten, Selasa (15/1/2019).
Cawapres pasangan Prabowo Subianto itu mengatakan milenial merupakan bonus demografi yang bisa membuat Indonesia gemilang di tahun-tahun mendatang.
Menurut dia, milenial harus punya niat dan ketetapan hati memberikan pengaruh positif pada ekonomi negeri ini yang sedang tidak baik dan jangan menjadi penonton menyaksikan negeri tercinta diserbu pekerja asing.
Dia mengatakan milenial harus menjadi pemain dan menciptakan lapangan kerja, bukan untuk mencari kerja.
Sandi menambahkan ada empat hal yang harus dimiliki para milenial untuk memulai usahanya, yakni "preperation" (persiapan), "speed" (kecepatan), "endurance" (ketahanan) dan "teamwork" (jaringan kerja).
Para pengusaha pemula harus punya persiapan dalam memulai usahanya, lalu segera dikerjakan, jangan menunggu dan harus punya ketegaran, jangan menyerah, terus berusaha, dan selanjutnya ciptakan silaturahmi, karena salah satu pintu rejeki ada di silaturahmi.
Jika ia bersama Prabowo terpilih, Sandi mengatakan fokus mereka pada upaya menggerakkan ekonomi rakyat.
"Insya Allah di tahun 2019, kami perhatikan para milenial yang ingin memulai usahanya. Perizinan dipermudah, juga permodalan, karena 97 persen lapangan kerja dari UMKM," tutup Sandiaga.
Baca Juga: Ngabalin: Prabowo Ketiduran, Bangun Langsung Ngomong Tidak Benar
Berita Terkait
-
Sekjen PDIP Hasto: Dalam Pandangan Pak Prabowo Semua adalah Kegagalan
-
Sandiaga: Kami Tidak akan Kriminalisasi Para Pengkritik
-
Fahri Hamzah: Keputusan Prabowo Pilih Sandiaga Bikin Penyerang Mati Kutu
-
Ruhut: Muka Sandiaga Kecut dengar Pidato Prabowo
-
Sandiaga: Harga Tiket Pesawat Turun, Biaya Kampanye Juga Turun
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Prakiraan Cuaca BMKG 27 September 2025: Jakarta Hujan Sore, Bandung Adem Berawan
-
Terseret Drama Hoaks Ratna Sarumpaet, Tangis Nanik Deyang soal Kasus MBG Dicurigai Publik: Akting?
-
Sindir PSI Gagal Lolos Parlemen, Nasdem: Kami Senang 'Eks Kader Kami Dipakai'
-
Korban Kriminalisasi PT Position Minta Prabowo Bebaskan Mereka: Bapak Jadi Presiden karena Kami!
-
KPK Ungkap Mayoritas Biro Perjalanan Haji Bermasalah Berada di Pulau Jawa
-
Iming-imingi Ojol Uang Rp500 Ribu jika jadi Mata-mata Polisi, Polda Metro: Tantangan Makin Berat
-
Agus Suparmono Dapat Dukungan Eks Ketum Romi dan Wagub Jateng Jelang Muktamar X PPP
-
Janji Bantu UMKM Ortu Siswa, BGN: Tujuan MBG Bangkitkan Ekonomi Lokal, Bukan Memperkaya Konglomerat!
-
Nanik S Deyang Nangis-Nangis Soal MBG, Jejak Digital Bikin Publik Geram
-
Menu MBG Spageti-Burger Dikritik Ahli Gizi, BGN: Kreativitas SPPG, Biar Siswa Gak Bosan Makan Nasi