Suara.com - Tolib, maling yang sudah malang melintang selama satu tahun di dunia kejahatan akhirnya berakhir setelah dihadiahkan timah panas lantaran melawan saat disergap polisi. Selama masih berkeliaran, Tolib yang merupakan pengangguran akut itu ternyata sudah 10 kali melakukan aksi pencurian di kawasa Sidoarjo dan Surabaya.
"Untuk pelaku terpaksa kami lumpuhkan pada kakinya karena waktu penangkapan, dia (Tolib) justru berusaha menghindar,” kata Iptu Bima Sakti, Kanit Resmob Polrestabes Surabaya, Jumat (22/2/2019).
Dalam kasus ini, polisi turut meringkus Syaiful (22), penadah yang kerap menampung hasil curian Tolib.
Sementara dari aksi pembobolan rumah, Tholib juga tidak bekerja sendirian. Dia dibantu dua rekannya, Sapik dan Murobi yang kini masih buron.
“Ketiganya sudah 10 kali beraksi 5 kali di Waru, 2 kali di Sedati dan terakhir melakukan pembobolan di perumahan Semolowaru,” kata Bima seperti dikutip Beritajatim.com
Untuk sasaran dalam pembobolan, ketiga pelaku ini mencari rumah yang penghuninya benar-benar tidak ada di rumah. “Kalau ada tiga rumah kosong maka pelaku menyatroni secara bergantian,” jelasnya.
Termasuk aksi pembobolan di perumahan Semolowaru, hanya menggunakan tang, kunci inggris dan obeng. Ketiga pelaku ini berhasil menguras barang berharga. Kemudian hasil curiannya dijual langsung ke Syaiful, seperti yang diamankan di rumahnya penadah berupa 3 unit handphone, laptop dan 2 unit TV masing-masing ukurannya 42 sama 19 ins.
Untuk pembagian hasil dari curian itu, masing-masing pelaku mendapatkan 3 sampai 5 juta rupiah.
“Kalau dapat hasil banyak, ya sebagain buat kebutuhan sehari-hari sama buat senang-senang kayak karaoke,” kata Tolib.
Atas perbuatannya itu, Tolib kini harus mendekam di penjara selama 7 tahun lantaran dikenakan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.
Baca Juga: Glossier Hadirkan Pembersih Super Lembut untuk Merawat Kulit Kering
Sumber: Beritajatim.com
Berita Terkait
-
Mati Lemas di Sumur, Jasad Kakek Mispan Kesulitan Dievakuasi
-
Buntut Kelalaian Pegawai, Ini Kronologi Ledakan Mal Taman Anggrek
-
Gara-gara Sering Dikasih Makan Perempuan, Kakek Danto Dibunuh di Gudang
-
Ledakan Mal Taman Anggrek, 2 Teknisi Jadi Tersangka
-
Buntut Cekcok, Romi Belah Perut Istri dan Buang Janin Bayinya ke Jendela
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
-
KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
-
Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang