Suara.com - Dua pelaku pembunuhan terencana terhadap perempuan berinisial N (29), warga Kampung Gebang Malang, Desa Sirnajaya, Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, diringkus polisi.
Kapolsek Serang Baru Ajun Komisaris Wito menerangkan, satu di antara dua pelaku yang diringkus bernisial S. Lelaki berusia 27 tahun itu tak lain tidak bukan adalah suami N.
Satu pelaku lain bernama M (30). S dan M diringkus aparat Polsek Serang Baru pada hari Senin (4/3) awal pekan ini, empat jam setelah penemuan mayat N.
Dua pelaku ditangkap di lokasi berbeda. S ditangkap di daerah Serang Baru. Sementara M dibekuk di daerah Jonggol.
Awal mula kasus pembunuhan ini terungkap ketika polisi mendapat laporan warga bahwa ada mayat wanita di dalam rumah.
Kejadian itu diketahui lantaran warga mencium bau busuk dari dalam rumah. Ketika diperiksa, warga menemukan korban tewas keadaan membusuk.
"Awalnya warga mencium bau busuk dari dalam rumah, pas diperiksa ternyata ada mayat perempuan tertutup seprai di dalam kamar," kata AKP Wito, Kamis (7/3/2019).
N sendiri, bedasarkan pemeriksaan forensik, dibunuh pada hari Rabu (27/2) malam sekitar pukul 01.00 WIB.
Sementara dari pelaku, didapatkan keterangan bahwa sehari sebelum membunuh, S lebih dulu bercerita kepada rekannya, M, bahwa ia ingin membunuh sang istri. Rekan sejawat itu lantas menyusun rencana untuk menghabisi nyawa N.
Baca Juga: Persija Antisipasi Permainan Menyerang Madura United
Saat S dan M beraksi, korban tengah tertidur. M langsung membekap korban menggunakan handik sembaril mencekik lehernya.
Sedangkan S memegangi tangan dan kaki korban agar tidak meronta-ronta. Sebab, anak korban HK (4), berada samping korban dan sedang tertidur lelap.
"Setelah korban sudah tidak bernyawa, pelaku langsung menutupi mayat memakai kain seprai berwarna ungu. Kedua pelaku langsung meninggalkan TKP. Pelaku M membawa sepeda motor milik korban beserta STNK ke daerah Jonggol atas suruhan S," tutur Wito.
Kemudian pagi harinya, pukul 05.00 WIB, S datang kembali ke rumah korban untuk mengambil anaknya yang saat itu sedang menangis. Pelaku kemudian membawa anaknya dan meningalkan TKP seolah tidak terjadi apa-apa.
"Setelah olah TKP, kami menyimpulkan ada beberapa kejanggalan dan bukti-bukti mengarah kepada suaminya sendiri. S kami ringkus, setelahnya M kami tangkap.”
Wito menambahkan, alasan pelaku tega membunuh istrinya lantaran selama ini keduanya sudah pisah ranjang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
Terkini
-
Resmi Dilantik jadi Menpora, Ingat Lagi Sederet 'Dosa' Erick Thohir di PSSI
-
Dua Karyawan PT WKM Diduga jadi Korban Kriminalisasi, Aktivis Malut Tuntut PT Position Angkat Kaki!
-
Profil dan Rekam Jejak Afriansyah Noor: Kembali Jadi Wamenaker, Pengganti Immanuel Ebenezer
-
Siapa Sarah Sadiqa? Mengenal Srikandi Baru Pilihan Prabowo Jadi Kepala LKPP
-
Beda Jauh dari Mahfud, Kenapa KPU Tak Cantumkan Pendidikan Terakhir Gibran?
-
Kursi Menteri BUMN Kini Kosong, Erick Thohir: Nanti Ada...
-
Dilantik Jadi Kepala Badan Komunikasi Pemerintah, Harta Angga Raka Prabowo Tembus Rp 33 Miliar
-
Djamari Chaniago dan Ahmad Dofiri Dianugerahi Pangkat Jenderal Kehormatan oleh Prabowo
-
Sudah 7 Hari Mogok Makan di Rutan, Aktivis Syahdan Husein: Sampai Semua Tahanan Politik Dibebaskan!
-
Erick Thohir Jadi Menpora, Siapa Menteri BUMN Sekarang?