Suara.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Ferdinand Hutahaean menilai Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi bertindak nekat karena sudah merasakan hawa kekalahan di Pemilihan Presiden 2019. Hal itu disampaikannya saat Jokowi mengajak masyarakat tunjuk jari saat peresmian moda raya transportasi MRT pada Minggu (24/3/2019).
Ferdinand meyakini kalau Jokowi menyadari jika dirinya tidak boleh mengajak masyarakat mengacungkan jari karena posisi dirinya yang saat itu ialah sebagai presiden. Namun, Ferdinand menilai kalau Jokowi nekat melakukannya.
"Saya yakin Jokowi sadar itu tidak boleh, tapi nekat melakukan karena sadar dirinya sekarang di pintu kekalahan, dan berusaha lakukan apapun," kata Ferdinand dalam akun Twitternya @Ferdinand_Haean, Senin (25/3/2019).
"Panik memang mengakibatkan orang tidak bisa mengontrol diri dan tidak bisa mengendalikan diri #IndonesiaCallObservers," sambungnya.
Yang dimaksud Ferdinand ialah ketika Jokowi berpidato usai meresmikan MRT tahap I di Bundaran HI. Saat itu Jokowi meminta masyarakat yang hadir saat itu untuk menunjuk jari kalau setuju soal kelanjutan proyek MRT ke fase selanjutnya.
"Nanti kami rencanakan untuk masuk juga ke utara. Tahun ini, tadi saya sudah perintahkan untuk memulai yang rute timur ke barat juga dimulai tahun ini. Setuju tidak? Yang setuju tunjuk jari," ujar Jokowi.
Berita Terkait
-
Perjalanan Panjang MRT Jakarta: 27 Tahun di atas Kertas, Jokowi Eksekusi
-
Jokowi Klaim Pembangunan MRT, Said Didu: Candi Borobudur Juga Diklaim
-
Jokowi Klaim Berjasa Bangun MRT, Fahri: Pakai Kepalsuan untuk Naik Tangga
-
Resmikan MRT, Fahri Hamzah: Jokowi Cuma Presiden Warisan
-
Buka-bukaan Rizal Ramli soal Permintaan Jokowi terkait Negosiasi MRT
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Rosan Tunjuk Purbaya Usai Sebut Kerjaan Kementerian Investasi Berantakan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
Terkini
-
Siapa Pria Misterius di Samping Ratu Narkoba Dewi Astutik Saat Digerebek di Kamboja?
-
Update Korban Jiwa di Aceh: 249 Orang Meninggal, 660 Ribu Warga Mengungsi
-
Tata Ruang Amburadul Biang Banjir Sumatra, KLH Siap 'Obrak-abrik' Aturan
-
Pemerintah Ungkap Arah Kebijakan 2026, Sektor MICE dan Hilirisasi Jadi Fokus Baru
-
Kang Dedi Siapkan Kereta Kilat Pajajaran, Whoosh Bakal Ditinggalkan?
-
Banjir Sumatra Bawa Kayu Gelondongan, Ketua MPR Muzani: Sepertinya Hasil Tebangan Itu
-
4.000 Siswa Sekolah Rakyat Mau Kuliah, Kemensos Gandeng Diktisaintek Minta Bimbingan
-
Terungkap, Sosok 'Penjahat' di Balik Tema Besar Reuni 212
-
Jalan Buntu Paulus Tannos: Praperadilan Ditolak, KPK Kebut Proses Ekstradisi
-
Jurus Baru Bahlil, Golkar Siap 'Perang Digital' Rebut Hati 73 Persen Pemilih Muda 2029