Suara.com - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfu MD terlibat perang komentar atau Twitwar dengan politisi Partai Demokrat Andi Arief mengenai presidential threshold. Perang komentar pun semakin memanas saat keduanya saling lempar argumen dan data.
Twitwar Mahfud MD dan Andi Arief berawal dari Andi Arief melalui akun Twitter miliknya @andiarief. Andi Arief mengunggah kutipan berita sebuah media nasional berisi Mahfud MD yang mengusulkan presidential threshold 20 persen dikaji ulang pasca-Pemilu 2019.
"Dulu setuju, sadar belakangan. Pasti lagi tremor ini. Kalau gak punya paradigma, hidupnya gak berjejak teori, outputnya plin-plan," kata Andi Arief seperti dikutip Suara.com, Kamis (25/4/2019).
Cuitan Anci Arief itu pun ternyata langsung direspon oleh Mahfud MD. Mahfud MD mengakui jika sejak awal ada rencana presidential threshold itu ia selalu menolaknya.
Bahkan, Mahfud MD pun melampirkan tautan berita pada awal Agustus 2017 lalu yang mengusulkan presidential threshold sebesar 3,5 persen lantaran lebih rasional. Mahfud MD pun balik menyindir bila Andi Arief lah yang sedang tremor.
"Hahaha, ente Dik. 2 tahun lalu, saat RUU Pemilu sedang dibahas saya sudah nulis di Kompas dengan terang benderang bahwa saya tak setuju threshold 20%. Saya juga nulis itu untuk makalah di Fraksi Golkar. Saya setujunya 3,5% (parpol yang sudah punya kursi di DPR). Baca-baca dulu ya, Dik. Pasti ente yang tremor," ungkap Mahfud MD.
Mahfud MD pun mengaku heran dengan Andi Arief. Pasalnya, Mahfud MD merasa penolakan dirinya terhadap presidential threshold sudah dimuat di banyak media namun masih diklaim oleh Andi Arief bila ia menyetujuinya.
"Heran juga saya pada @andiarief_. Pendapat saya bahwa threshold pilpres 20% itu tidak rasional sudah dikutip banyak media dan saya tulis sendiri sebagai artikel di Harian Kompas. Dia masih bilang saya dulu setuju threshold 20%? Itu di cuitan tadi sudah saya lampirkan buktinya. Siapa yang tremor? Kasihan," ujar Mahfud MD.
Tak terima dengan sindiran Mahfud MD, Andi Arief kembali membalas Mahfud MD dengan menyebut Mahfud MD bermain aman. Bahkan, Andi Arief pun menuding bila Mahfud MD tak melakukan apapun saat pengambilan suara di parlemen dilakukan.
Baca Juga: Pemudik Lebaran 2019 Diprediksi Meningkat Sampai 30 Persen
"Anda main aman prof. Liat angin. Saat voting di parlemen anda gak ngapa-ngapain. Lihat arah angin. Tapi itu kan sikap anda. Saya hargai," balas Andi Arief.
Cuitan terbaru Andi Arief itu belum mendapatkan balasan dari Mahfud MD. Meski demikian, banyak warganet yang justru membela Mahfud MD dan meminta Mahfud MD tidak menanggapi cuitan tak berdasar dari seorang Andi Arief.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf