Suara.com - Seorang petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara atau KPPS ditemukan membusuk di hutan. Luhut Ferry Parsaoran Aritonang tewas misterius setelah 5 hari dinyatakan hilang.
Mayatnya ditemukan membusuk dan mengenaskan di kawasan Desa Parbubu I Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara. Leher Luhut Ferry Parsaoran Aritonang membusuk dengan posisi tengkurap.
Selain itu di leher Luhut Ferry Parsaoran Aritonang terdapat kaos yang membelit. Mayat Luhut Ferry Parsaoran Aritonang ditemukan Sabtu (11/5/2019) kemarin sekitar pukul 15.00 WIB di Tombak Sirambe, Desa Parbubu I.
Kasubbag Humas Polres Taput Aiptu Sutomo Simaremare dalam keterangan tertulisnya menjelaskan jika lelaki 43 tahun itu sudah meninggalkan rumah sejak 6 Mei 2019.
Luhut Ferry Parsaoran Aritonang permisi dengan baik-baik kepada istrinya untuk pergi ke luar rumah. Namun Luhut Ferry Parsaoran Aritonang tidak menjelaskan arah perginya.
Sutomo Simaremare menceritakan detik-detik mayat Luhut Ferry Parsaoran Aritonang ditemukan. Pertama kali mayat Luhut Ferry Parsaoran Aritonang ditemukan oleh warga bernama Nurlina Hutagalung.
Kala itu Nurlita mencium bau busuk dari jarak 10 meter dari lokasi penemuan mayat. Selain itu terlihat jejak sendal. Nurlita pun kaget melihat ada mayat di semak-semak. Dia pun memanggil warga lain untuk ke TKP.
Berita Terkait
-
Keluarga Menolak Jasad Petugas KPPS yang Meninggal Dibongkar
-
Hasil Investigasi Kemenkes Atas Meninggalnya Petugas KPPS di 4 Provinsi
-
Banyak Petugas KPPS Meninggal, Kesira: Perketat Syarat Calon Petugas Pemilu
-
Koalisi Indonesia Adil Makmur Dorong Pembentukan Pansus Pemilu DPR
-
Viral Petugas KPPS Bandung Tewas Diracun, Keluarga Pastikan Hoaks
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India