Suara.com - Aksi demonstrasi 22 Mei 2019 berujung kerusuhan di sejumlah kawasan di Ibu Kota Jakarta. Terutama di seputaran kantor Bawaslu RI, hingga ke kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Kerusuhan terjadi sejak Selasa (21/5) malam meluas hingga Rabu (22/5) dini hari. Tak sampai di situ, para demonstran seperti tak habis tenaga meski sudah berkali-kali dihalau oleh aparat kepolisian.
Kerusuhan dan bentrokan antara demonstran dengan polisi berlanjut hingga Kamis (23/5) dini hari tadi. Insiden itu mulai mereda usai adzan Subuh berkumandang, sejumlah demonstran mulai membubarkan diri di sekitar gedung Bawaslu RI.
Kerusuhan aksi demo 22 Mei itu berimbas salah satunya bagi para pekerja maupun PNS yang tiap hari melintasi kawasan Jabodetabek. Khususnya para penguna kereta api, baik KRD maupun kereta commuter atau KRL.
Salah satunya dirasakan oleh Ulfa, salah satu PNS di kantor pusat BMKG di kawasan Kemayoran. Ia mengaku ketiban 'berkah' karena penumpang kereta dari Bekasi pada Kamis hari ini tampak lebih sepi dibanding hari biasanya.
"Biasanya mah desak-desakan, hari ini sepi. Mungkin banyak pekerja yang sengaja diliburkan karena kerusuhan di Jakarta," kata Ulfa.
Ia mengaku setiap hari ia berangkat kerja ke kantor menggunakan moda kereta api KRD. Yang berangkat dari Purwakarta. Sama seperti akses commuter, kereta KRD juga penuh dengan pekerja, khususnya yang turun di Stasiun Senen hingga Kemayoran.
"Untuk commuter juga sama sepertinya agak sepi hari ini penumpang. Mungkin karena ada beberapa akses stasiun yang belum bisa lewat seperti di Tanah Abang. Tadi ada pengumuman akses KRL di Jatinegara sudah normal," kata dia.
Baca Juga: Hindari Kerusuhan, Stasiun MRT Bawah Tanah Kamis Ini Masih Tutup
Berita Terkait
-
Usai Rusuh Aksi 22 Mei, Puing dan Batu Penuhi Jalan MH Thamrin
-
Moeldoko Ungkap 3 Aktor Pemasok Senjata dan Eksekutor Kerusuhan di Jakarta
-
Massa Kembali Datang, Prajurit Marinir Dikerahkan ke Jalan KS Tubun
-
Anies Minta Massa Demonstran dan Polisi Menahan Diri
-
Libur Nyepi, Penumpang Kereta Api di Jember Naik
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Di Hadapan Mahasiswa Unpad, Pramono Anung Tegaskan Pemimpin Tak Boleh Tersulut Emosi
-
Sule Kena Tilang Saat Bawa Double Cabin, Dishub DKI: Sudah Sesuai Prosedur
-
Gibran Disebut Cawapres Prabowo Lagi di 2029, PSI: Pernyataan Jokowi Powerfull
-
Tangis Nanik Deyang Minta Maaf soal Kasus Keracunan MBG Tuai Pro Kontra
-
PBNU Desak Penetapan Tersangka Korupsi Kuota Haji, KPK Sebut Pemeriksaan Masih Intensif
-
Apa Itu Cassandra Paradox? Bikin Rocky Gerung Walkout dari Talkshow dengan Relawan Jokowi
-
Isyana Bagoes Oka Dikabarkan Jadi Wakil Ketua Umum PSI, Kaesang Siap Umumkan
-
SMAN 62 Pastikan Farhan Masih Berstatus Siswa Aktif Meski Ditahan Polisi
-
Kementerian BUMN Bakal Tinggal Kenangan, Ingat Lagi Sejarahnya Sebelum Dihapus
-
Minta KPK Segera Tetapkan Tersangka Kasus Haji, Awan PBNU: Jangan Digoreng Ngalor Ngidul