Suara.com - Mantan Perdana Menteri Libya di era kepemimpinan Muamar Khadafi, al-Baghdadi Ali al-Mahmoudi dibebaskan pada Sabtu (20/7/2019).
Mahmoudi dibebaskan pihak berwenang untuk menjalani perawatan kesehatan di luar negeri. Informasi pembebasan Mahmoudi tersebut disampaikan Kementerian Kehakiman Libya seperti diberitakan Antara pada Sabtu (20/7/2019) malam.
Lebih lanjut, disebutkan alasan pembebasan Mahmoudi lantaran Pemerintah Libya sudah tidak mampu lagi memberikan perawatan yang tepat. Padahal, Ali memerlukan perawatan dokter spesialis.
Meski begitu, pemerintah setempat tidak menyebut penjelasan lebih lanjut mengenai penyakitnya.
Mahmoudi diekstradisi oleh penguasa Tunisia pada 2012 ke pemerintahan sementara Libya untuk kejahatannya terhadap rakyat Libya selama pemberontakan 2011 yang menggulingkan Khadafi.
Dia dijatuhi hukuman mati pada 2015 bersama putra Khadafi, Saif al-Islam dan para pejabat tinggi lainnya.
Libya terjerumus dalam kekacauan setelah pemberontakan 2011 yang didukung oleh NATO, dengan banyak kelompok bersenjata dan dua pemerintahan yang saling berlomba untuk menguasai. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional
-
Surya Paloh Bicara Soal PAW Usai Sahroni dan Nafa Urbach Disanksi MKD, Begini Katanya
-
Peringati Hari Pahlawan Besok, Mensos Ajak Masyarakat Mengheningkan Cipta Serentak
-
KPAI: SMAN 72 Bakal Belajar Online, Prioritaskan Pemulihan Psikologis Siswa Usai Ledakan
-
Dinas Pendidikan: SMAN 72 Jalani PJJ Sementara Usai Ledakan, Sekolah Masih Dalam Proses Sterilisasi