Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta kebakaran hutan di Riau dan Palangka Raya ditangani. Jokowi bahkan sudah menelepon sejumlah pejabat.
Jokowi telah meminta aparat penegak hukum maupun penanggulangan bencana untuk menyelesaikan perkara kebakaran hutan yang menimbulkan kabut asap di sebagian wilayah di Indonesia.
"Sudah tiga hari lalu saya telepon BNPB, Panglima TNI, dan Kapolri untuk segera diselesaikan. (Antara lain) di Riau, Palangka Raya," kata Presiden Jokowi saat kunjungan kerja di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, Rabu (31/7/2019).
Menurut Presiden, masalah kebakaran hutan saat ini masih dapat diatasi dengan pemadaman melalui helikopter.
Sebelumnya, terjadi kebakaran lahan di Desa Sipin Teluk Duren, Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muarojambi, Provinsi Jambi yang terdapat lima lokasi titik api pada Selasa (30/7/2019).
Kepolisian resort (Polres) Muarojambi bersama anggota TNI setempat telah bersama-sama melakukan pemadaman kebakaran lahan seluas 20 hektare yang ada di kecamatan itu.
Selain itu, citra satelit dari data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Pekanbaru, pada Kamis pagi (25/7/2019) menunjukkan adanya empat titik panas indikasi awal kebakaran hutan dan lahan di wilayah Provinsi Riau. Masing-masing ada dua titik panas yakni di Kabupaten Pelalawan, dan Siak.
Data Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan mencatat sebanyak 1.502 personel satuan tugas (Satgas) penanggulangan bencana akibat asap kebakaran hutan dan lahan diterjunkan untuk mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan dan beberapa telah diterjunkan di beberapa provinsi diantaranya Riau, Sumatra Selatan, Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah. (Antara)
Baca Juga: Tim Pemadam Kesulitan Jangkau Titik Kebakaran Hutan Gunung Arjuna
Berita Terkait
-
Kuasa Hukum Berharap Baiq Nuril Bisa Bertemu Jokowi Minggu Ini
-
PPP Sebut Ma'ruf Amin Juga Beri Masukan Terkait Nama Menteri ke Jokowi
-
Pendukung Kecewa Prabowo Bertemu Jokowi, Sandiaga: It's Time to Move On
-
Presiden Jokowi Kunjungi Kampung Adat Huta Siallagan di Kawasan Danau Toba
-
Tak Diajak Bertemu Jokowi, Sandiaga Merasa Dihargai Prabowo
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur