Suara.com - Kepala Unit Fasilitasi Pemilikan Rumah Sejahtera Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Provinsi DKI Jakarta Dzikran Kurniawan menyebutkan hunian rumah DP 0 rupiah tidak akan menyediakan parkiran mobil untuk penghuni. Salah satu lokasi rumah DP 0 rupiah di rusunami Klapa Village, Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
Namun di sana tetap ada parkir mobil. Tapi parkiran mobil untuk umum.
"Ada parkiran mobil tapi terbatas cuma berapa puluh aja. Kan nggak bisa semua orang punya mobil," kata Dzikran Kurniawan saat dihubungi, Rabu (14/8/2019).
Namun menurut dia keberadaan parkir mobil tersebut bukan diprioritaskan untuk para penghuni program rumah DP 0 rupiah. Parkir mobil tersebut, menurut Dzikran, digunakan untuk kebutuhan tertentu yang bersifat publik.
"Cuma untuk kebutuhan tertentu, seperti ambulan dan juga untuk mobil yang sifatnya untuk publik. Prioritasnya seperti itu," tegasnya.
Pernyataan itu diucapkan Dzikran terkait adanya kabar banyak pemilik kendaraan roda empat yang ikut mendaftarkan diri dalam program rumah DP 0 rupiah. Padahal program Pemprov DKI Jakarta tersebut ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah.
Lebih lanjut menurut dia keberadaan parkir mobil di area rumah DP 0 rupiah sesuai dengan regulasi dan aturan yang berlaku.
"Nggak boleh juga kita bangun rusunami tidak boleh ada parkirannya kan enggak bisa juga. Ada syaratnya di situ. Bahwa kalau membangun rusun milik sekian persen ada parkir, itu ada regulasinya," ujarnya. (Antara)
Baca Juga: Warga Bermobil Akan Sulit Ajukan Kredit Rumah DP 0 Rupiah karena Ini
Berita Terkait
-
Warga Bermobil Akan Sulit Ajukan Kredit Rumah DP 0 Rupiah karena Ini
-
Dibuka Pendaftaran Rumah DP 0 Rupiah Jakarta Gelombang 2, Ini Syaratnya
-
Akad Kredit Rumah RP 0 Rupiah Beres Pertengahan Agustus 2019
-
Peminat Rumah DP 0 Rupiah Punya Mobil Mewah, Nasdem: Itu Mafia
-
Sebanyak 1.790 Warga DKI Jakarta Lolos Seleksi Rumah DP 0 Rupiah
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
-
Akankah Dolar AS Tembus Rp17.000?
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
Terkini
-
Berakhir Tewas usai Dibuang ke Depan Panti Anak Yatim, Pembuang Bayi di Palmerah Diburu Polisi
-
Ada 4.711 Kasus Keracunan MBG, Dasco Minta Aparat Ikut Investigasi
-
Keras Kepala, Ibu Hamil Ini Bikin Emosi Penumpang Pesawat karena Tolak Diperiksa Kesehatan
-
KPK Siap Hadirkan Bobby Nasution di Sidang Kasus Korupsi Jalan Rp 165 Miliar
-
Boni Hargens: Tuduhan Persekusi Calon Kapolri Pilihan Presiden Upaya Adu Domba!
-
Merasa Dituding Dalang Demo Rusuh Agustus, Wanita Ini Polisikan Ferry Irwandi
-
113 Ton Tilapia Dikirim ke AS, Bukti Kualitas Ikan Lokal Mendunia
-
Tubuh, Lingkungan, dan Hak Perempuan Jadi Sorotan Women's March Jakarta 2025
-
Kasus Ribuan Anak Keracunan Program MBG, Wamensesneg: Presiden Prabowo Sudah Tahu
-
Revisi UU BUMN Rampung Dibahas dalam 4 Hari, Menteri Hukum Jelaskan Alasannya