Suara.com - Kementerian Luar Negeri atau Kemenlu RI saat ini sedang menangani kasus WNI yang diduga korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di Ohio, Amerika Serikat.
Kasus ini mengemuka setelah seorang perempuan bernama Tiga Setia Gara mengunggah cerita kekerasan yang dialaminya melalui akun Instagram @tigawat, pada Senin pukul 00.30 dinihari waktu Chicago, AS, menurut informasi yang diterima Antara melalui pesan singkat dari pejabat di Kementerian Luar Negeri RI.
Dalam stories yang diunggahnya, perempuan tersebut mengaku telah dianiaya oleh suaminya yang berninisial J, seorang warga negara AS, hingga mengakibatkan lututnya hancur dan cacat.
Tiga telah berupaya menghubungi Kepolisian AS, namun tidak mendapatkan tanggapan yang positif. Karena itu, ia meminta bantuan perwakilan RI di AS untuk melindunginya.
Menanggapi laporan tersebut, KJRI Chicago yang wilayah yurisdiksinya mencakup Ohio segera menindaklanjuti dengan menghubungi Tiga pada hari yang sama.
“KJRI telah memberikan nasihat hukum mengenai proses hukum di AS,” ujar Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI Judha Nugraha melalui pesan singkat, dilansir Antara, Senin (16/9/2019).
Berdasarkan hukum AS, pelaporan harus dilakukan langsung oleh yang bersangkutan. Dalam hal ini, KJRI Chicago siap memberikan pendampingan hukum.
“KJRI terus memantau kasus ini dan berkoordinasi dengan pihak terkait di AS untuk perlindungan korban,” tutur Judha.
Melalui akun Instagramnya, @kjrichicago menginformasikan perkembangan kasus yang dialami Tiga Setia Gara, yang diketahui berada di Kota Dayton, Ohio.
Baca Juga: Top 3 Artis: Kopi Kolagen Lucinta Luna Hingga KDRT Tiga Setia Gara
Menurut pihak KJRI, Tiga Setia Gara merasa sangat berterima kasih dengan adanya perhatian yang luar biasa dari masyarakat.
Melalui pembicaraan telepon yang berlangsung hanya lima menit sebelum terputus, KJRI telah menyarankan Tiga untuk menghubungi YWCA Domestic Violence Center di Dayton untuk melaporkan kasusnya, meskipun kemudian Tiga menyatakan masih mempertimbangkan langkah tersebut karena masih menenangkan diri.
“KJRI saat ini masih menunggu situasi kondusif untuk kembali menghubungi yang bersangkutan, juga mengingat saat ini adalah dini hari waktu AS,” demikian keterangan KJRI Chicago.
KJRI Chicago mengapresiasi perhatian masyarakat dan media yang begitu besar terhadap kasus ini.
Berita Terkait
-
Top 3 Artis: Kopi Kolagen Lucinta Luna Hingga KDRT Tiga Setia Gara
-
Nikita Mirzani Menyesal Bantu Tiga Setia Gara?
-
Nikita Mirzani Minta Tiga Setia Gara Jangan Labil Bila Mau Dibantu
-
Tiga Setia Gara Disiksa Suami dan 3 Berita Artis Pilihan Lainnya
-
Senasib, Alasan Nikita Mirzani Mau Bantu Tiga Setia Gara
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin