Suara.com - Seorang mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dikabarkan meninggal karena mengalami efek gas air mata.
Korban adalah mahasiswa Prodi D3 UNJ angkatan 2019 yang bernama Tazkiya Khairunissa.
Awal berita tersebut menyebar setelah pamflet kabar duka citanya dibagikan pengguna akun Sinox Dhiny ke grup Facebook suara SOCIAL media, dengan keterangan, "Wafat karena gas air mata."
Keluarga dan korban yang tengah berduka lantas menepis kabar tersebut. Salah satunya pengguna akun Twitter @eskoupsu.
Ia meluruskan hoaks itu melalui cuitannya pada Sabtu (28/9/2019). Dalam cuitannya, @eskoupsu mengaku sebagai teman satu prodi korban.
Menurut keterangan @eskoupsu, kabar bahwa penyebab korban meninggal adalah efek gas air mata itu tidak benar.
Dirinya menerangkan, Tazkiya mengembuskan napas terakhir karena penyakit jantung.
"Aku mau benerin berita ini, Tazkiya itu teman 1 prodiku. Dia meninggal karena sakit jantung, bukan karena gas air mata," cuit @eskoupsu.
Hingga berita ini ditulis, kicauan berisi klarifikasi itu telah di-retweet lebih dari 18 ribu kali.
Baca Juga: Sempat Melawan Pakai Petasan, Pelajar Kocar-kacir Ditembaki Gas Air Mata
Bahkan, dosen Pendidikan Teknik Bangunan UNJ Riyan Arthur juga membenarkan keterangan yang disampaikan @eskoupsu.
"Sebagai dosennya saya membenarkan berita ini... bahwa mahasiswa tersebut meninggal karena penyakit jantung & bukan karena gas air mata. Pihak UNJ juga sudah bertakziah ke rumah ybs. Sekian konfirmasinya," jelas @ArthurRiyan.
Berita Terkait
-
Wanita Jangan Selalu Menahan Emosi, Kebiasaan ini Tingkatkan Risiko Stroke!
-
Hujani Gas Air Mata ke Massa Anak STM, KPAI Semprot Polisi
-
Polri Klaim Gas Air Mata Kedaluwarsa Tak Bahaya: Kalau Kerupuk Itu Melempem
-
Panglima TNI Akui Ada Gas Air Mata Masuk ke Mes Tentara saat Aksi Anak STM
-
Viral Gas Air Mata Sudah Kedaluwarsa, Apa Bahayanya pada Tubuh?
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, Transjakarta Akan Terapkan Tes Psikologi Lanjutan untuk 11 Ribu Sopir
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, DPRD DKI Minta Sertifikasi Sopir Transjakarta Diperketat
-
PN Jaksel Jadwalkan Sidang Praperadilan Nadiem Makarim pada 3 Oktober
-
Diduga Cemburu, Suami di Kebon Jeruk Bunuh Istri Lalu Serahkan Diri ke Polisi
-
Tri Tito Buka Rakornas Posyandu, Tekankan Pentingnya Posyandu Dukung Implementasi Enam SPM
-
Kepala BGN Wanti-wanti Setiap Daerah Siaga Tangani Keracunan MBG
-
Tangis Sinta Nuriyah Pecah di Polda Metro, Peluk Erat Ibunda Delpedro: Mereka Penerus Bangsa
-
Diungkap Kaesang Pangarep, Foto Wisuda Gibran Dipajang di Kampus MDIS
-
Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
-
Transjakarta Rawan Kecelakaan? DPRD DKI Soroti Gaya Hidup Sopir: Begadang, Narkoba, Judi Online!