Suara.com - Tjahjo Kumolo telah resmi menyerahkan kembali tongkat kepimpinan Menteri Hukum dan HAM kepada Yasonna Laoly.
Dalam pidatonya, Tjahjo pun menceritakan suka dua selama 23 hari menjabat sebagai Pelaksana tugas (Plt) Menkumham.
"Selama 23 hari sejak 1 Oktober menjadi Plt, ada pengalaman menarik, beberapa rancangan undang-undang saya harus tanda tangan dua kali, sebagai Mendagri dan Plt Kumham," kata Tjahjo di Gedung Kemenkumham RI, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2019).
Setidaknya, Tjahjo harus mengemban dua jabatan, yakni di Kemenkumham dan Menteri Dalam Negeri. Terkini, Tjahjo ditunjuk Presiden Jokowi untuk menjabat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) untuk periode 2019-2024.
Tjahjo juga menceritakan pengalamannya selama menjadi Mendagri. Terkini jabatan itu diisi Jenderal Tito Karnavian.
Politikus PDI Perjuangan itu mengaku sudah menandatangani sebanyak 400 lembar aturan perundang-undangan di Kemendagri.
"Untuk Mendagri teken semua undang-undang di berbagai kementerian dan saya paraf terbanyak 400 lembar aturan Undang Undang yang ada, itu pengalaman saya," ujar Tjahjo.
Tjahjo pun menganggap jabatannya selama 23 hari, belum dapat mengalahkan Mahfud MD saat menjabat menteri selama 12 hari di era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gusdur.
"Belum bisa memecahkan rekor Menteri Hukum dan HAM Pak Mahfud MD, beliau terlama, 12 hari jadi Menkumham," ucap Tjahjo sambil disambut gelak tawa hadirin.
Baca Juga: Wiranto: Jika Saya Mau Kongkow dengan Pak Mahfud, Jangan Usir Ya
Meski hanya sebentar sebagai Menkumham RI, Tjahjo pun menganggap memunyai rekor lainnya, yakni mempunyai hubungan yang dianggapnya paling lama dengan sang istri.
Tjahjo menyebut hubungannya dengan sang istri sudah dijalin saat masa pacaran kelas 1 SMP. Sejak itu, kata Tjahjo, mereka masuk SMA yang sama dan berkuliah hingga akhirnya menikah.
"Pada siang ini saya kenalkan istri saya, sudah memecahkan rekor MURI tak terkalahkan. Kalau ada bisa tunjuk jari. Saya pacaran sejak kelas 1 SMP. Kelas satu SMP duduk satu bangku, mengantar jemput pakai sepeda," tutup Tjahjo.
Berita Terkait
-
Tjahjo Kumolo Pimpin Kemenkumham 23 Hari, Yasonna Ucapkan Terima Kasih
-
Yasonna Jadi Menkumham Lagi, Belum Ada Instruksi Jokowi Bahas UU KPK Baru
-
Cerita Haru Mahfud MD dan 2 Kali Gantikan Wiranto Jadi Menteri
-
Wiranto: Jika Saya Mau Kongkow dengan Pak Mahfud, Jangan Usir Ya
-
Wiranto Tinggalkan PR ke Mahfud MD: Dari Masalah Papua hingga Radikalisme
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta
-
Masih Nunggak, Kejagung Sita Aset Musim Mas dan Permata Hijau Group
-
Sultan Najamudin: Semua Mantan Presiden RI yang Telah Berpulang Layak Diberi Gelar Pahlawan
-
Tragis! Siswa Internasional Pahoa Jatuh dari Lantai 8: Fakta Baru Terungkap
-
Bela Soeharto dari Tuduhan Genosida, Fadli Zon: Nggak Pernah Ada Buktinya
-
Korupsi Minyak Pertamina: 8 Tersangka Dilimpahkan ke Pengadilan, Riza Chalid Lolos?