Suara.com - Mantan Staf Khusus Wakil Presiden Jusuf Kalla, Azyumardi Azra mengungkap Mahfud MD pernah sepakat dengan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu) KPK di depan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, pernyataan Mahfud dianggap Azyumardi malah berbeda ketika sudah menjadi Menko Polhukam.
Menanggapi itu, Mahfud MD menceritakan pertemuan Jokowi dengan sejumlah tokoh masyarakat pada 26 September silam di Istana Negara. Dia membenarkan adanya pertemuan yang membicarakan Perppu KPK. Namun, Mahfud menyatakan dirinya tidak berbicara apapun soal Perppu KPK.
"Di dalam, saya sama sekali tidak bicara satu kata pun soal KPK, apalagi soal Perppu. Yang berkata soal Perppu KPK itu Mbak Bivitri, Feri Amsari," kata Mahfud pada pidatonya dalam acara pertemuan dengan tokoh masyarakat di Kantor Kemenko Polhukam di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat pada Senin (11/11/2019).
Mahfud mengaku hanya bersuara soal RUU KUHP di dalam pertemuan tersebut. Setelah pertemuan selesai, Mahfud menjelaskan dirinya diminta menjadi juru bicara kepada awak media.
Namun tak dinyana, pernyataan Mahfud malah bergulir dan menimbulkan kontroversi serupa dengan yang disinggung Azyumardi. Dalam perjalanan Perppu KPK, Mahfud menyebut pernah semobil bersama Jokowi.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi berkata kepadanya kalau dirinya belum mengeluarkan Perppu karena saat ini masih ada uji materi di Mahkamah Konstitusi.
"Kita lihat dulu putusan Mahkamah Konstitusinya apa lalu dianalisis lagi apa yang perlu diperbaiki sehingga kita tidak terlalu buru-buru kalau pak Presiden itu kan kurang sopan, kurang etis," ujarnya.
"Orang proses sedang berjalan lalu ditimpa dengan Perppu, itu presiden yang menyatakan," katanya.
Baca Juga: Mahfud MD Akui Bakal Senang Kalau Jokowi Terbitkan Perppu KPK
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka