Suara.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo enggan ikut mencampur urusan Presiden Joko Widodo soal siapa yang akan dipilih menjadi Dewan Pengawas setelah UU KPK Baru Nomor 19 tahun 2019 disahkan pemerintah dan DPR RI.
Sebagai pimpinan KPK, kata Agus, tugasnya kini hanya menjalankan fungsi kerja UU KPK yang baru tersebut. Sekaligus, menunggu ditetapkan siapa yang akan dipilih Jokowi sebagai Dewas.
"Ya, makanya kami menunggu penetapan dewas itu, kan dilantik sama-sama dengan pimpinan baru. Yang sekarang kami lakukan intensif rapat transisi," kata Agus di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (6/12/2019).
Agus menyebut, KPK tidak memberikan rekomendasi nama dan kriteria terkait siapa yang cocok untuk mengisi posisi Dewas.
"Enggak, kami hanya pelaksana saja kan. Tidak elok kalau mengusulkan diri. Kan tidak elok," kata Agus.
Menurut Agus, penentuan siapa yang akan menjabat Dewas berada di tangan Jokowi. Sebab, kata dia, Jokowi langsung berkoordinasi dengan Menteri Sekretariat Negara (Mensesneg), Pratikno yang menjadi koordinator dalam pemilihan Dewas.
"Kan yang milih presiden. Presiden pasti kan sudah punya nama. Yang saya dengar kan koordinatornya Mensesneg, pasti masukan dari sana," katanya.
Berita Terkait
-
Peringati Hari Anti Korupsi, KPK Berharap Presiden Jokowi Hadir 9 Desember
-
Cari Pinjaman, Jokowi Ngaku Pernah Boyong Sertifikat Rumah Ortu ke Bank
-
Gerindra Berharap Jokowi Tarik Aktivis Jadi Dewas KPK
-
Ganjar Minta Gibran Banyak Ngobrol dengan FX Rudy Sebelum Maju di Pilkada
-
Jokowi Disangsi Bisa Tuntaskan Kasus HAM, Istana Beri Respons
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya
-
Demi Buktikan Bukan Pembunuhan, Polisi akan 'Buka-bukaan' 20 CCTV ke Keluarga Arya Daru
-
'Mari Bergandeng Tangan': Disahkan Negara, Mardiono Serukan 'Gencatan Senjata' di PPP
-
Fakta Mengejutkan 'Bjorka KW': Bukan Ahli IT dan Tak Lulus SMK, Belajar Retas Otodidak dari Medsos
-
Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, DPR Sebut Konstruksi Bangunan Tak Ideal
-
Viral di MRT, Lansia 73 Tahun Ini Ditangkap dan Punya 23 Kasus Kriminal
-
Bukan Bjorka Asli! Polisi Bekuk Pemuda Minahasa Usai yang Klaim 4,9 Juta Data Nasabah Bank
-
Jejaring Penyuap Eks Ketua DPRD Jatim dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Mulai 'Diangkut' KPK
-
'Ruangnya Dibuka Seluas-luasnya': DPR Respons Positif Usulan Sistem Pemilu dari Perludem