Suara.com - Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Faldo Maldini disebut-sebut sebagai sosok yang terlalu ambisius mengejar kekuasaan. Namun, menurutnya setiap orang memang harus memiliki ambisi.
Faldo sempat mendaftarkan diri dalam kontestasi Pilkada Sumatera Barat namun gagal lantaran tidak memenuhi persyaratan usia.
Setelah itu, Ketua DPW PSI Sumatera Barat itu mendaftarkan diri dalam Pemilihan Bupati Pesisir Selatan melalui Partai Demokrat.
Melalui akun Twitter miliknya @faldomaldini, Faldo mengaku sangat menghargai pendapat banyak orang yang menyebutnya sebagai sosok ambisius atas keputusannya itu. Meski demikian, eks politisi PAN itu memiliki argumen tersendiri mengenai julukan itu.
"Saya sangat menghargai pendapat orang-orang yang mengatakan saya terlalu ambisius. Sering kali saya berpikir, ya kita memang harus punya ambisi. Bukannya, semua yang kita pakai hari ini berawal dari ambisi?" kata Faldo seperti dikutip Suara.com, Rabu (25/12/2019).
Menurut Faldo, segala temuan seperti pesawat terbang, bohlam hingga mobil tercipta berawal dari ambisi. Sehingga tidak ada yang salah dengan ambisi dalam diri seseorang.
Meski mendapatkan banyak cibiran mengenai keputusannya maju di Pilbup Pesisir Selatan, Faldo justru merasa semakin terasah. Ia memaklumi kini hidup di era Post-Truth dimana sering mendapatkan pujian hingga cacian dari banyak orang.
"Pada titik ini, saya merasa politik seperti perjalanan. Ada yang pergi, ada yang datang. Ada yang menghujat, ada yang memuji. Namun, rasa di dalam hati terasa semakin terasah," ungkapnya.
Faldo sendiri tak memaksa publik untuk menyukainya dan mendukung langkahnya dalam kontestasi politik. Namun ia akan bersyukur jika ada yang ingin mendukung langkahnya tersebut.
Baca Juga: Gibran Maju Pilkada, Nasdem: Berdemokrasi Harus Ikut Aturan Main yang Baik
"Jika ingin dukung saya, terimakasih, saya syukuri," ucapnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
Terkini
-
Bukan Sekadar Sitaan Biasa: Alasan KPK 'Selamatkan' Mercy Warisan BJ Habibie
-
Uang Cicilan Rp 1,3 Miliar Disita KPK, Mercy BJ Habibie Batal Jadi Milik Ridwan Kamil
-
Disentil Buruh karena Lambat, DPR Janji Bikin UU Ketenagakerjaan Baru Secara Terbuka
-
Pimpinan DPR RI Terima Draf RUU Ketenagakerjaan dari Koalisi Serikat Buruh
-
Fokus Infrastruktur, Pemprov Jateng Terus Kebut Perbaikan Jalan pada 2025
-
Cukai Rokok 2026 Tidak Naik, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Mau Industri Kita Mati
-
Gibran Belajar Makan Empek-empek, Dokter Tifa Meledek: Pejabat Jadi Babu dan Babysitter ABK?
-
Mobil Mercy Antik B.J. Habibie Seret Ridwan Kamil ke Pusaran Korupsi, KPK Pastikan Panggil RK
-
Eks Pegawai KPK Ungkap Kisah Pilu Ibu Muda Ditahan Kasus Demo Agustus: Bayinya Terpaksa Putus ASI!
-
Alarm untuk Roy Suryo? Denny Darko Ramal Polemik Ijazah Jokowi Berakhir Bui: Mereka Akan Lupa Diri