Suara.com - Video Direktur PT Kereta Api Indonesia, Edi Sukmoro meninjau banjir jadi perbincangan di media sosial. Hal itu memantik respons Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.
Ferdinand melalui cuitan di jejaring Twitter pribadinya @FerdinandHaean2, menyoroti gaya Edi Sukmoro saat meninjau meski masih mempertanyakan kebenaran video itu.
Menurut Ferdinand, tidak sepatutnya Edi Sukmoro duduk di kursi di atas perahu karet dengan kawalan banyak orang karena hal itu memalukan. Apalagi banjir di lokasi tersebut masih bisa dijangkau.
Ia bahkan secara gamblang meminta Erick Thohir untuk mencopot Edi Sukmoro dari jabatannya sebagai Direktur PT KAI, jika benar dalam video tersebut adalah Edi.
"Pak @erickthohir tolong segera diganti ini orang, kabarnya Dirut KAI, entah iya entah tidak. Kalau benar Dirut KAI, pecat saja dan ganti. Bikin malu negara @KemenBUMN," tulis Ferdinand, seperti dikutip Suara.com, Kamis (3/1/2020).
Seketika cuitan Ferdinand tersebut mendapat tanggapan dari warganet.
Untuk diketahui, video Dirut PT KAI Edi Sukmoro meninjau banjir viral di media sosial. Edi saat itu disebut mengunjungi lokasi Dipo KRL Bukit Duri, Jakarta Timur.
Dalam video yang dibagikan akun Twitter @Alitingting2, Edi Sukmoro terlihat duduk di kursi di atas perahu karet. Perahu tersebut lantas didorong banyak orang melewati banjir.
Sontak hal tersebut menuai sorotan banyak orang, banyak warganet yang memberi sindiran dengan gaya Edi ketika meninjau banjir. Sejak dibagikan, video tersebut telah disaksikan lebih dari 349 ribu kali.
Baca Juga: Bogor dan Jakarta Diprediksi Hujan Deras Disertai Angin Kencang Sore Ini
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur