Suara.com - Polisi Korea Selatan menangkap empat YouTuber yang membuat video prank mengenai virus corona. Video prank tersebut menjadi kontroversial dan meresahkan warga.
Dialihbahasakan dari Koreaboo, Kamis (30/1/2020), keempat YouTuber yang memiliki akun bernama Similiar Boys itu melakukan aksi prank di Stasiun Dongdaegu, Kota Daegu, Korea Selatan.
Dari keterangan warga Daegu dan pihak kepolisian, dua YouTuber berpura-pura menjadi tim medis yang hendak mengevakuasi korban virus corona. Mereka mengenakan jas hazmat putih berlari mengejar seorang YouTuber yang berpura-pura menjadi pasien virus corona.
Awalnya, warga Daegu yang menyaksikan kejadian tersebut mengira proses evakuasi pasien terjangkit virus corona benar terjadi. Mereka mengabadikan momen tersebut dan membagikannya di media sosial hingga membuat warga geger.
"Aku rasa Stasiun Dongdaegu sedang kacau. Ada seorang pasien berlari menuruni tangga dikejar oleh dua orang berhazmat sambil berteriak 'Tuan Park Minjae! Tuan Park Minjae!'" kata warga Daegu di media sosial.
Namun, beberapa warga merasa curiga saat menyaksikan situasi itu terus menerus diulang. Akhirnya mereka melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib.
Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan langsung menangkap keempat YouTuber. Mereka ditahan setelah sempat berpindah lokasi syuting video prank.
Selama proses penyelidikan, keempat YouTubers berdalih video mereka dibuat bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga tentang virus corona. Selain itu, mereka juga ingin mengingatkan warga untuk mengambil langkah pencegahan seperti memakai masker.
Setelah aksi prank tersebut dilakukan para YouTuber berfoto bersama dengan warga sekitar dan membagikan masker serta stiker promosi Similiar Boys. Tak lama setelah diperiksa, polisi akhirnya membebaskan keempat YouTuber dengan memberikan peringatan.
Baca Juga: Bos BKPM Ungkap Alasan RI Kalah 'Gercep' dari Vietnam Soal Gaet Investor
Berita Terkait
-
TKW Dari Hongkong yang Dirawat RSUD Sidoarjo, Negatif Virus Corona
-
Sebelum Dinyatakan Negatif Virus Corona, Pasien di RSHS Diperiksa Dua Kali
-
Negatif Virus Corona, Warga China di RS Hasan Sadikin Bandung Boleh Pulang
-
Jepang dan AS Sudah Duluan, Sore Ini Jokowi Bahas Evakuasi WNI di Wuhan
-
Malaysia Tangkap 4 Penyebar Informasi Hoaks Soal Virus Corona di Medsos
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
-
Menkeu Purbaya Punya Utang Rp55 Triliun, Janji Lunas Oktober
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
Terkini
-
Ilham Habibie Ungkap KPK Akan Kembalikan Mobil Mercedes Benz Ayahnya yang Disita dari Ridwan Kamil
-
Menu MBG Bermasalah? 20 Siswa SDN 01 Gedong Jaktim Diduga Keracunan Usai Santap Mi Goreng
-
Kematian Diplomat Arya Daru: DPR Desak Investigasi Independen dan Ekshumasi
-
5 Siswa SD di Serang Mundur Program Sekolah Rakyat Jelang KBM Dimulai, Ini Sederet Alasannya!
-
Ilham Habibie Datangi KPK, Berharap Mobil Ayahnya 'Pulang' dari Kasus Korupsi
-
Ramai Info Loker Petugas Haji di Medsos, Kemenhaj: Itu Hoaks!
-
Istri Arya Daru Bantah Isu Selingkuh di Balik Kematian Suami: Soal Kondom, Ini Penjelasannya!
-
Viral Kualitas Susu MBG Dipertanyakan: Hanya 30 Persen Susu Sapi Segar, Lebih Banyak Airnya?
-
Tiga Bulan, Rp1,13 Triliun Narkoba Disita: Kapolda Metro Jaya Janji Sikat Bandar dan Bekingan!
-
Puluhan Siswa SDN 01 Gedong Pasar Rebo Keracunan MBG, Mi Goreng Pucat dan Bau Diduga Jadi Pemicu