Suara.com - Eks Komisioner KPU, Wahyu Setiawan mengaku banyak dicecar pertanyaan oleh penyidik KPK terkait pemeriksaan kasus suap penetapan PAW anggota DPR RI yang digelar hari, Rabu (5/2/2020).
Usai diperiksa, Wahyu mengaku dicecar soal kedekatannya dengan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dan Harun Masiku yang kini menjadi buronan KPK.
"Saya ditanya banyak sekali terkait apakah saya kenal dengan Pak Harun atau tidak, kenal dengan Pak Hasto atau tidak," kata Wahyu saat ditemui wartawan di gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2020).
Terkait materi pertanyaan itu, Wahyu pun mengaku lebih mengenal Hasto ketimbang Harun.
"Ya, saya jawab apa adanya bahwa saya tidak kenal Pak Harun Masiku dan saya mengenal Pak Hasto," kata dia.
Diketahui, Hasto juga pernah diperiksa KPK terkait kasus suap yang dilakukan Harun kepada Wahyu.
Wahyu menyebut ada sekitar 20 pertanyaan yang disampaikan penyidik KPK selama menjalani pemeriksaan. Dia bahkan mengaku tak pernah bertemu dengan Harun.
"Ada 20 pertanyaan tapi intinya itu (kedekatan ke Harun dan Hasto). Tidak pernah ketemu (Harun) juga," kata dia.
Sebelumnya, KPK telah menetapkan Wahyu dan empat orang lainnya terkait kasus suap penetapan PAW anggota DPR RI periode 2019-2024. Tiga orang yang telah berstatus tersangka itu adalah Caleg PDIP Harun Masiku, ks anggota Bawaslu Agustiani Tio Fridelina dan pihak swasta bernama Saeful.
Baca Juga: Sekjen PDIP Hasto: Harun Masiku Sebenarnya adalah Korban
Namun, dari ketiga tersangka itu, hanya Harun yang kini belum tertangkap. Sejak dikabarkan buron, keberadaan Harun yang sempat pergi ke Singapura itu saat terjadi penangkapan terhadap Wahyu hingga kini masih misterius.
Tag
Berita Terkait
-
Kapolri: Surat DPO Harun Masiku Sudah Disebar ke Semua Polda dan Polres
-
Hari ke-28 Buronnya Harun Masiku, Polri dan KPK Belum Temukan Titik Terang
-
Harun Masiku Tak Kunjung Ditangkap, Ferdinand Demokrat: Masih Hidupkah Kau?
-
Mendadak Ditarik ke Kejagung, Yadyn Sempat Beri Pesan ke Penyidik KPK
-
Data Pribadi Harun Masiku Dibongkar, Roy Suryo: Tidak Melanggar Privasi
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Aksi Cabul Disebar ke Situs Porno, Eks Kapolres Ngada Predator Seks Anak Dituntut 20 Tahun Bui
-
Viral Aksi Perpeloncoan Mahasiswa Baru Diduga Kampus Unsri, Dipaksa Cium Teman
-
Said Didu Bongkar Sinyal Keras Jokowi ke Prabowo: Ancaman 'Paket Maut' dan Kunci Tiket 2 Periode
-
Pusing hingga Muntah, Dinkes Garut Ungkap 600 Siswa Keracunan MBG: Alhamdulillah Semua Sudah Sehat
-
Geger Riwayat Pendidikan Gibran: Data KPU vs Setneg Bikin Geleng-geleng, S1 Dulu Baru Setara SMK?
-
Gugatan Rp125 Triliun Lanjut ke Mediasi, Gibran Bakal Hadir?
-
Geram Bunyi Tet Tok Wuk Wuk, DPR ke Polisi: Stop Kawal Artis-Selebgram, Presiden Saja yang Boleh!
-
Geger Penemuan Mayat Anak 8 Tahun di Kos Penjaringan: Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Analisa Panas Ade Armando: PDIP, Anies dan Demokrat Otaki Isu Ijazah Palsu Jokowi, Dendam Politik?
-
Kapolri Bentuk Tim Reformasi Polri, Apa Target Awal yang Dibenahi?