Suara.com - Usai pandemi corona mulai meluas di Indonesia, perbedaan yang signifikan terlihat di Bandara T3 Soekarno Hatta. Pasalnya, kondisi bandara internasional tersebut tak terlihat sama seperti saat Presiden Joko Widodo melakukan sidak pada Jumat (13/3/2020).
Salah seorang warganet Adriansyah Yasin Sulaeman yang juga merupakan penggiat transportasi Transport For Jakarta memperlihatkan perbedaan tersebut lewat Twitter.
"Cek kesehatan di T3 kalau lagi enggak ada presiden," tulis Adriansyah via akun Twitter-nya @adriansyahyasin yang disertai dengan potret situasi di bandara.
Ia melampirkan empat buah foto yang menunjukkan situasi di Terminal 3 (T3) Bandara Soekarno Hatta. Pada keempat foto tersebut terlihat banyak penumpang yang memadati area pemeriksaan kesehatan. Banyak dari mereka yang membawa formulir dan duduk di sembarang tempat untuk mengisi formulir.
Saat dihubungi oleh Suara.com, Adriansyah mengaku bahwa situasi di sana agak chaos. Ini berkebalikan dengan situasi pada saat Presiden Joko Widodo melakukan sidak pada Jumat (13/3/2020) di mana situasinya lengang dan tertib.
"Agak chaos. WNI dipisah dari WNA. WNI yang ngantri dikasih formulir suruh isi sambil ngantri jadi ya harus ngemper sambil nungguin ceknya," ujarnya kepada Suara.com.
Namun, Adriansyah juga mengaku bahwa pemeriksaan kesehatan di bandara tersebut lebih ketat dari biasanya. Tak sekadar cek suhu badan, para penumpang juga diminta untuk masuk ke ruang karantina guna mengecek tekanan darah dan diwawancara terkait kondisi tubuh dan riwayat perjalanan.
"Lebih dari sekadar tes suhu badan. Semuanya harus masuk ruang karantina. Dicek tensi, tekanan darah juga. Sama diinterview soal kondisi tubuh dan riwayat perjalanan," jelasnya.
Usai virus corona baru atau COVID-19 positif ada di Indonesia, sejumlah bandara internasional mulai memberlakukan pemeriksaan kesehatan. Pemeriksaan itu meliputi pemeriksaan suhu tubuh lewat Thermal Scanner Camera dan Thermal Scanner Gun. Bagi penumpang yang suhu tubuhnya melewati batas 37,5 derajat celcius maka akan ditindaklanjuti oleh petugas kesehatan di bandara. Ini dilakukan dalam rangka mencegah penularan virus corona.
Baca Juga: Jokowi: Pemda yang Akan Buat Kebijakan Covid-19 Harus Koordinasi ke Pusat
Tag
Berita Terkait
-
Daftar Maskapai Pindah ke Terminal 1B Bandara Soetta, Mulai Berlaku Pekan Ini
-
Pegawai Bandara Soetta Dalangi Penipuan Lowongan Pilot, Raup Rp1,3 Miliar dari Korban
-
Terminal 1C Bandara Soekarno-Hatta Kembali Beroperasi dengan Wajah Baru
-
Revitalisasi Terminal 1C Rampung, Kapasitas Bandara Soetta Bertambah 96 Juta Orang
-
Terminal IC Bandara Soekarno-Hatta Kembali Beroperasi 12 November, Khusus Penerbangan Citilink
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan