Suara.com - Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang merawat tujuh pasien di ruang isolasi, termasuk tiga pasien yang dicurigai terserang virus corona penyebab COVID-19.
Menurut Direktur SDM Umum dan Pendidikan RSUP M Djamil Padang Dovy Djanas, sampel usap hidung dan tenggorokan dari pasien yang dirawat di ruang isolasi sudah diambil dan dikirim ke laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
"Sampai saat ini kita masih menunggu hasil uji laboratorium, termasuk satu pasien yang meninggal dunia hasilnya masih belum keluar," kata dia sebagaimana dilansir Antara, Selasa (17/3/2020).
Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi RSUP M Djamil Padang Gustafianof menambahkan RSUP M Djamil sebelumnya menangani seorang penumpang pesawat Air Asia yang dirujuk ke RSUP M Djamil pada Senin (16/3).
Pasien yang menderita sesak napas tersebut, menurut dia, meninggal dunia pada Senin (16/3) pukul 21.10 WIB.
Petugas RSUP M Djamil Padang sudah mengambil sampel usap hidung dan tenggorokan dari pasien tersebut dan mengirimnya ke laboratorium untuk diperiksa.
Gustafianof mengatakan bahwa RSUP M Djamil juga menerima tiga pasien rujukan dari rumah sakit umum daerah sehingga total menangani 11 pasien yang diduga terpapar virus corona jenis baru.
"Apakah pasien sudah bisa pulang atau diisolasikan masih belum bisa dipastikan. Karena tim medis masih melakukan pemeriksaan laboratorium dan radiologi," katanya.
Ia menambahkan bahwa sampai saat ini RSUP M Djamil belum menangani kasus positif COVID-19.
Baca Juga: Penumpang Air Asia yang Diisolasi di RSUP M Djamil Padang Meninggal Dunia
"Sampai saat ini pasien yang sempat diisolasi di RSUP M Djamil Padang masih belum ada yang positif COVID-19 ataupun MERS-CoV. Kita harapkan masyarakat Sumbar terhindar dari wabah COVID-19," katanya.
Berita Terkait
-
Belanda Jelang Lockdown COVID-19: Keep Calm dan Antri Ganja
-
Sudah Tiba di Jakarta, Guru Asal Makasar Batal Ikut Diklat Karena Corona
-
Pemain Persib Bandung Jalani Tes Corona, Dokter Tim Ungkap Alasannya
-
Kenapa Kita Suka Menyentuh Wajah, dan Bagaimana Cara Menghentikannya
-
Pemerintah Disesak Umumkan Daerah Virus Corona dan Skenario Lock Down
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh