Suara.com - Warganet dibuat terheran-heran dengan kelakuan warga India yang melakukan menjual masker obralan
Masker kini menjadi alat pelindung diri yang paling dicari-cari guna di tengah menyebarnya virus corona. Tak terkecuali di India.
Namun, bukan kelangkaan masker yang tampak dari video tersebut, melainkan masker yang di jual secara obralan di pinggir jalan.
Belum diketahui apakah masker-masker tersebut merupakan masker bekas atau masker baru. Tapi si penjual menjajakkan masker tersebut tanpa dibungkus dan dibiarkan berserakan di atas lapak kayunya.
Tiga orang pembeli yang berboncengan menggunakan sebuah sepeda motor menghampiri penjual tersebut. Mereka kemudian memilih masker yang dijual tepat di pinggir jalan raya tersebut.
Video berdurasi sepuluh detik yang diunggah @kgblgnunfaedh pada Jumat (27/3/2020) ini langsung menuai beragam respons dari warganet Twitter.
Warganet @Neracaaa menuliskan komentar, "Corona pun terheran-heran dengan adanya manusia seperti ini."
@Indomiecireng bahkan menebak apa yang dikatakan salah seorang dalam video tersebut, "Kata yang tengah 'ah mayan masih bagus',"
Beberapa warganet juga menyamakan cara penjual masker tersebut dengan pedagang lainnya.
Baca Juga: Akibat Wabah Virus Corona, Tim F1 Terancam Bangkrut
Akun @666666f_ mengatakan, "Jual masker kayak jual salak njir wkwkwk".
"Masker serasa ikan asin," kata @dafodilicious.
Bahkan tak jarang dari warganet yang melaporkannya pada dokter dan influencer Indonesia dr Tirta Mandira Hudhi.
"dr Tirta menangis melihat ini," tulis si pengunggah video.
"monggo dipisuhi dok (silahkan diumpat dok--red)," kata @mocharel_
Sementara itu dokter Tirta membalas dengan mencantumkan emotikon tertawa melihat video tersebut.
Berita Terkait
-
Klaim Bisa Tangkal Corona, Keluarga Ini Merokok Ajak Anak di Bawah Umur
-
Viral, Tutorial Akupresur untuk Tingkatkan Imun saat Corona
-
Hindari Penimbun, Beli Handsanitizer Lebih dari Satu Dihargai Mahal
-
Bukannya Dipuji, Petugas Medis yang Tangani Corona di India Justru Diusir
-
Pria yang Pingsan di Depan Apotek Daerah Tebet, Dinyatakan PDP Corona
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
- Diundang Dolce & Gabbana, Penampilan Anggun Mayang Banjir Pujian: Netizen Bandingkan dengan Fuji
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
Perkuat Akses Keuangan Daerah yang Inklusif, Kemendagri dan OJK Bersinergi
-
Sidang Patok Tambang Memanas: Tanggal BAP 'Ajaib', Saksi Kebingungan Dikejar OC Kaligis!
-
Buntut Anggaran Tangsel Dikuliti Leony, Harga Jam Tangan Wali Kota Benyamin Davnie jadi Sorotan
-
'Geruduk' Istana di Hari Tani, Petani Sodorkan 6 Tuntutan Keras untuk Prabowo: Cabut UU Cipta Kerja!
-
Nahas! Tukang Kerupuk di Tangerang Ditikam Gegara Dituduh Rebut Lapak, Begini Nasibnya!
-
Dr. Tan Shot Yen Kritik MBG Isi Burger: Beri Anak Kapurung dan Ikan Kuah Asam
-
Dapur MBG Bogor Sajikan Ribuan Porsi Sehat, Jamin Kecukupan Gizi dan Bantu Perekonomian Keluarga
-
Mirisnya Pensiunan Askes: Uang Hari Tua Tertahan di BPJS, Terpaksa 'Ngemis' ke DPR Demi Sesuap Nasi
-
Seluruh Tubuh Melepuh, Buruh Lumpia Korban Ledakan Gas di Bogor Minta Tolong Dedi Mulyadi, Kenapa?
-
Bela Ijazah Gibran, Kreator Konten Ini Akui Bukan Ternak Mulyono dan Bahagia di Singapura