Suara.com - Otoritas Myanmar melaporkan kematian perdana akibat virus corona baru Covid-19. Pasien meninggal adalah pria berusia 69 tahun yang baru pulang melakukan pengobatan dari Australia.
Dialihbahasakan dari Channel News Asia, Selasa (31/3/2020), sebelum kembali ke Yangon, Myanmar, pria yang menderita kanker hidung ini melakukan transit di Singapura.
Ia sempat tinggal selama empat hari di Singapura, demikian diungkap oleh Kementerian Kesehatan Myanmar.
Lelaki lansia itu tiba di Myanmar pada 14 Maret 2020 setelah melakukan perjalanan dari Australia dan Singapura.
Empat hari kemudian, tepatnya 18 Maret 2020 ia mengalami gejala dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Yangon pada 25 Maret.
Selang sehari, pria itu dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Ia dinyatakan meninggal pada Selasa sekitar pukul 7.30 waktu setempat di Rumah Sakit War Bar Gyi, Yangon setelah menjalani isolasi selama lima hari.
Sekretaris Tetap Kementerian Kesehatan dan Olahraga Myanmar Thar Tun Kyaw menegaskan, pemerintah telah memberlakukan pembatasan perjalanan ketat.
Pemerintah juga telah melarang penerbangan komersial internasional di semua bandara di Myanmar sejak Minggu (29/3/2020) guna mencegah penyebaran virus corona.
Meski demikian, virus corona bisa saja masuk ke negara itu melalui perbatasan darat sebelum 23 Maret, dimana pemerintah mengumumkan adanya dua kasus positif corona pertama.
Baca Juga: Intelektual NU: Gubernur DKI dan Pemerintah Pusat Tak Akur Tangani Covid-19
Merujuk pada data Worldometer, jumlah kasus corona di dunia per Senin (30/3/2020) telah terkonfirmai sebanyak 785.807 kasus. Jumlah pasien meninggal sebanyak 37.820 orang.
Sementara itu, jumlah pasien positif corona di Indonesia telah mencapai 1.414 kasus. Jumlah pasien meninggal akibat virus corona mencapi 122 orang.
Berita Terkait
-
Pemotor Pingsan di Pertigaan Jakarta-Sukabumi, Dievakuasi Medis Corona
-
Karimunjawa Lockdown, Kapal Penyeberangan Hanya Layani Warga Pulau
-
Luhut Tolak Jakarta Lockdown: Hanya China yang Berhasil
-
Sebut Darurat Sipil Tak Relevan, Fraksi Gerindra Usul Karantina Kesehatan
-
Gaji Mau Dipotong Ridwan Kamil, PNS Jabar: Kalau Masuk Akal, Gak Masalah
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pela Mampang dan Cilandak Terendam 60 Cm, Warga Diimbau Waspada