Suara.com - Seorang lelaki berusia 93 tahun telah menjadi pasien tertua di India yang selamat dari infeksi virus corona, kata para dokter. Pria itu dan istrinya, yang berusia 88 tahun, pulih setelah dinyatakan positif sekitar sebulan yang lalu, dan akan dipulangkan dalam beberapa hari, kata pejabat rumah sakit.
Pasangan itu tinggal di negara bagian selatan Kerala, dan terinfeksi dari putri dan menantu mereka yang baru kembali dari Italia.
India telah melaporkan 1.238 kasus aktif Covid-19 sampai hari Rabu (01/04).
Sebanyak 35 orang telah meninggal dunia karena infeksi, sedangkan 123 orang telah pulih, menurut kementerian kesehatan.
Pemulihan pasangan tua ini menjadi berita utama di seluruh negeri, dan dipuji oleh para pakar kesehatan karena keduanya juga menderita masalah kesehatan yang berkaitan dengan usia. Si laki-laki menderita hipertensi dan diabetes — kondisi bawaan yang terbukti berakibat fatal pada banyak kasus di seluruh dunia.
Kondisi pria itu, kata dokter kepada BBC, sempat memburuk sebentar dan menggunakan ventilator selama 24 jam, sebelum berangsur pulih.
Dokter RP Renjin, salah seorang anggota tim yang merawat pasangan suami-istri itu di Rumah Sakit Kottayam Medical College, mengatakan mereka cukup sulit dan suka marah-marah ketika pertama kali dirawat di rumah sakit tiga minggu lalu.
Keluhan terbesar mereka: dipisahkan satu sama lain di Unit Perawatan Intensif (ICU). Tapi staf rumah sakit akhirnya menemukan dua kamar yang dipisahkan oleh sekat kaca, sehingga mereka bisa melihat satu sama lain.
"Mereka senang begitu kita menempatkan mereka di sana," kata dr. Renjin. Ia menambahkan bahwa para stafnya sangat menyukai pasangan itu, dan menyebut mereka "ibu dan ayah" karena sayang.
Baca Juga: Sembuh dari Covid-19, 10 WNI di India Masih Harus Jalani Karantina 14 Hari
Pasangan itu tertular virus corona dari putri dan menantu mereka yang kemudian dikenal sebagai "pasangan Italia" setelah mereka diberitakan melewatkan skrining di bandara saat kedatangan mereka.
Mereka akhirnya harus dilacak oleh tenaga kesehatan, tapi sudah terlanjur menginfeksi beberapa anggota keluarga.
Sumber: BBC Indonesia
Berita Terkait
-
DPRD Saran ke Anies: Bantuan ke Warga Terdampak Corona Dikirim Pakai Ojol
-
Moms, Ini Tips Efektif Jelaskan Corona Covid-19 Untuk Anak Autisme
-
Dituding Sebar Ketakutan di Tengah Corona, Rektor UIC Beri Bantahan
-
Nikah Mewah saat Corona, Kompolnas Minta Gaya Hidup Kompol Fahrul Diusut
-
Tawarkan Masker Gratis, PM Jepang Shinzo Abe Dicemooh Rakyatnya
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
Pilihan
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
Terkini
-
PAN Setuju Pilkada Lewat DPRD, Tapi Ada Syaratnya
-
Mendagri Serukan Percepatan Pembersihan Sisa Banjir dan Pembangunan Hunian Tetap di Aceh Tamiang
-
Pakar: PP Terbit Perkuat Perpol 10/2025, Jamin Kepastian Hukum
-
Jadi Pemasok MBG, Omzet Petani Hidroponik di Madiun Naik 100 Persen
-
Reformasi Polri Tanpa Tenggat? KPRP Bentukan Presiden Akui Masih Meraba Masalah
-
KPK Amankan Uang Rp 400 Juta saat Geledah Rumah Dinas Bupati Indragiri Hulu Ade Agus Hartanto
-
Kejagung Tetapkan Kajari Bangka Tengah Tersangka Korupsi Dana Umat Baznas
-
Pastikan Keamanan Jalur Mudik Nataru, Kapolri: Tol Dipantau 24 Jam, Rekayasa Lalin Disiapkan
-
Pengakuan Jaksa Tri yang Kabur dari OTT KPK: Saya Ketakutan, Dikira Bukan Petugas
-
Dibubarkan Sebelum Diskusi Dimulai, Buku Reset Indonesia Dianggap Ancaman?