Jika AS membajak dan memborong masker untuk negara lain di China, negara-negara Eropa seperti Prancis, Jerman serta Rusia telah membatasi ekspor masker dan alat medis lainnya, termasuk hazmat suit yang dikenakan tenaga medis di rumah sakit.
Tetapi langkah yang diambil Turki lebih ekstrem lagi. Tidak hanya melarang ekspor, Turki juga memaksa pabrik untuk menjual masker hanya ke kementerian kesehatan. Jika tidak, negara akan menyita pabrik. Tetapi yang paling parah, Turki menyita masker-masker yang sudah dibeli negara lain.
Media-media di Belgia dan Italia baru-baru ini melaporkan bahwa pesanan masker dari Turki untuk dua negara itu tak pernah sampai. Setelah Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte menelepon Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan baru masker-masker itu dilepas oleh Ankara - itu pun setelah dua pekan.
Belgia tak seberuntung Italia. Sampai saat ini pesanan masker dari Turki yang telah dibayar belum juga dikirim.
Italia juga bermasalah dengan Republik Cek. Masker pesanan Italia dari China yang juga disita oleh pemerintah Republik Cek dengan alasan anti-penggelapan.
Belakangan Menteri Luar Negeri Cek, Tomas Petricek mengatakan pihaknya sudah mengirim 110.000 masker ke Roma sebagai kompensasi.
Yang sama terjadi di Kenya. Di negara itu sekitar 6 juta lembar masker yang dalam perjalanan ke Jerman menghilang secara misterius
Mossad cari test kit Covid-19
Selain masker, obat-obatan dan test kit juga jadi incaran banyak negara. India, misalnya, telah melarang ekspor hidroklorokuin setelah Trump mengklaim bahwa obat malaria itu bisa mengobati Covid-19.
Baca Juga: Nggak Punya Hati! 4 PNS Cilegon Curi Ratusan Boks Masker di Gudang Dinkes
Sementara badan intelijen Israel, Mossad dikerahkan untuk membeli ratusan ribu test kit Covid-19, meski misi itu tak sepenuhnya berhasil. Diduga Mossad memperoleh alat itu dari negara yang tak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel.
Masker dan perlengkapan medis bukan satu-satunya yang kini ramai diburu atau dikendalikan. Bahan makanan juga kini mulai ditimbun oleh segelintir negara, meski sebenarnya Covid-19 belum mengancam sektor pangan.
Kazakhstan, salah satu produsen terigu terbesar, kini melarang ekspor tepung itu dan langka ini juga ditiru Vietnam, yang mulai menghentikan ekspor beras. Serbia melarang ekspor bunga matahari.
Tag
Berita Terkait
-
Cara Membuat Masker Beras agar Wajah Glowing, Mudah dan Murah Meriah
-
7 Masker Wajah Murah untuk Mengatasi Flek Hitam, Harga Mulai Rp2 Ribuan
-
3 Rekomendasi Masker Rambut Andalan agar Lebih Sehat: dari Tipis Jadi Tebal!
-
Gatot Kritik Penyebaran Video Penangkapan Anggota BAIS: Ada Pembentukan Opini Mendiskreditkan TNI
-
Bye-bye Mata Panda! 5 Produk Perawatan Mata Terbaik agar Terlihat Cerah
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Terungkap Setelah Viral atau Tewas, Borok Sistem Perlindungan Anak di Sekolah Dikuliti KPAI
-
Pemerintah Bagi Tugas di Tragedi Ponpes Al Khoziny, Cak Imin: Polisi Kejar Pidana, Kami Urus Santri
-
Akali Petugas dengan Dokumen Palsu, Skema Ilegal Logging Rp240 Miliar Dibongkar
-
Pemprov DKI Ambil Alih Penataan Halte Transjakarta Mangkrak, Termasuk Halte BNN 1
-
Menag Ungkap Banyak Pesantren dan Rumah Ibadah Berdiri di Lokasi Rawan Bencana
-
Menag Ungkap Kemenag dapat Tambahan Anggaran untuk Perkuat Pesantren dan Madrasah Swasta
-
Gus Irfan Minta Kejagung Dampingi Kementerian Haji dan Umrah Cegah Korupsi
-
Misteri Suap Digitalisasi Pendidikan: Kejagung Ungkap Pengembalian Uang dalam Rupiah dan Dolar
-
Usai Insiden Al Khoziny, Pemerintah Perketat Standar Keselamatan Bangunan Pesantren
-
Kalah Praperadilan, Pulih dari Operasi Ambeien, Nadiem: Saya Siap Jalani Proses Hukum