Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan virus corona baru Covid-19 tidak ditularkan melalui lalat. Hewan tersebut tidak bisa menjadi perantara pembawa virus corona yang dapat menulari manusia.
Hal itu disampaikan oleh WHO melalui akun Twitter resmi @WHO. Tidak ada bukti penelitian yang menyebutkan corona bisa ditularkan lewat lalat.
"Hingga saat ini, tidak ada bukti atau informasi yang menunjukkan bahwa virus Covid-19 dapat ditularkan melalui lalat," tulisnya seperti dikutip Suara.com, Selasa (7/4/2020).
Virus corona menyebar melalui tetesan air liur yang keluar saat seseorang positif corona batuk, bersin maupun berbicara. Air liur penderita corona mengandung virus tersebut dan dapat menyebar menginfeksi orang lain.
Tak hanya itu, seseorang juga bisa terinfeksi virus corona apabila menyentuh permukaan benda yang telah terkontaminasi virus. Kemudian menyentuh mata, hidung ataupun mulut sebelum mencuci tangan.
"Untuk melindungi diri, jaga jarak dengan orang lain setidaknya satu meter dan rutin menyemprotkan disinfektan di permukaan benda," tambahnya.
Selain itu, pencegahan juga dapat dilakukan dengan rajin mencuci tangan menggunakan sabun, terutama sesudah menyentuh permukaan benda.
"Seringlah mencuci tangan secara menyeluruh dan hindari menyentuh mata, mulut dan hidung," imbuhnya.
Merujuk pada data Worldometer per Selasa, jumlah kasus positif corona di dunia telah mencapai 1.346.974 kasus dengan angka kematian mencapai 74.702. Jumlah pasien yang berhasil sembuh dari virus ini mencapai 278.698 pasien.
Baca Juga: Viral Pemotor Pamer Alat Vital di Stasiun Klender, Polisi Turun Tangan
Sementara itu, angka kasus positif corona di Indonesia melonjak tajam menjadi 2.491 kasus. Tercatat angka kematian akibat virus corona mencapai 209 kasus dan angka kesembuhan sebesar 192 kasus.
Berita Terkait
-
Sebut Bom Waktu soal Corona, Dokter Malaysia Risaukan Indonesia
-
Usai Tampung WNI Wuhan, Bupati Natuna Tagih Janji Terawan: Mohon Dipercepat
-
Ramayana Depok Akan Pecat Ratusan Karyawan, Imbas Corona Tak Ada Pembeli
-
Kesulitan Jual karena Corona, Petani Pilih Bagi-bagi Hasil Panen ke Warga
-
Tolak Pakai Masker dan Ludahi Penumpang, Perempuan Ini Diborgol di Kereta
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
Proyek Chromebook Diduga Jadi Bancakan, 3 Terdakwa Didakwa Bobol Duit Negara Rp2,18 Triliun
-
Inovasi Penanganan Bencana di Indonesia, Tiga Pelajar SMA Memperkenalkan Drone Rajawali
-
Pascabanjir di Padang, Penyintas Mulai Terserang ISPA dan Penyakit Kulit
-
Prabowo Panggil Semua Kepala Daerah Papua ke Istana, Sinyal Gebrakan Baru?
-
Pakai Analogi 'Rekening Koran', Hasan Nasbi Tantang Balik Penuduh Ijazah Jokowi
-
Pengelola SPPG di Bogor Klaim 90 Persen Sumber Pangan MBG Sudah Lokal
-
Kagetnya Roy Suryo Usai Lihat LP di Polda Metro Jaya: Ternyata Jokowi Dalang Pelapor
-
KPK 'Obok-obok' Tiga Lokasi, Buru Bukti Fee Proyek Bupati Lampung Tengah
-
Api di Kramat Jati: Saat Ratusan Kios Jadi Abu dan Harapan Pedagang Diuji?
-
7 Fakta Panas Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi, dari Adu Tuntutan Hingga Narasi Sesat