Suara.com - Angka kasus kematian buntut dari virus corona Covid-19 di Indonesia terus bertambah. Mengacu pada data hari Senin (13/4/2020), terdapat temuan 26 kasus kematian baru sehingga total pasien yang meninggal berjumlah 399 orang.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, sebagain besar pasien meninggal berusia di atas 50 tahun. Selain itu, pasien corona yang meninggal juga memiliki penyakit bawaan seperti diabetes, paru-paru, dan kencing manis.
"Sebagian besar dari yang meninggal ini, terutama pada kelompok usia di atas 50 tahun dan memiliki penyakit sebelumnya," kata Yurianto dalam keterangan di Gedung BNPB, Senin sore.
"Dari data yang kami miliki, terbanyak adalah tekanan darah tinggi yang sudah bertahun-tahun, penyakit diabetes, kencing manis yang sudah berjalan bertahun-tahun. Kemudian penyakit paru-paru yang kronis semisal asma, bronkitis, dan TBC," sambungnya.
Yurianto menjelaskan, guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19, segenap pihak harus patuh pada protokol dan anjuran pemerintah.
Dalam hal ini, dia meminta masyarakat patuh pada kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar di wilayah yang sudah menerapkan aturan tersebut.
"Karena itu Pembatasan Sosial Berskala Besar adalah kebijakan pemerintah yang harus dipatuhi, bukan hanya diketahui. Tetapi, harus dijalankan dan dipatuhi," sambungnya.
Merujuk pada data pemerintah, 26 kasus kematian baru berasal dari sejumlah provinsi di Indonesia. Tercatat, di Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat ditemukan 9 kasus kematian.
Setelah itu, kasus kematian akibat Covid-19 juga ditemukan di Jawa Timur dan Lampung dengan rincian 3 kasus. Kemudian, Sumatera Utara dan Banten sebanyak 1 kasus.
Baca Juga: Perampok Wetonan Apes, Gara-gara PSBB Tak Bisa Buang Sial ke Jawa
Berita Terkait
-
4.557 Warga Positif Corona, Bukti Nyata Aktivitas Sosial Belum Dibatasi
-
Bandel Tetap Buka, Puluhan Toko di PGC Dipaksa Tutup saat PSBB Corona
-
Karena Corona, 50.891 Buruh Jakarta Kena PHK
-
Innalillahi Kabar Duka dari Jubir COVID-19, 399 Pasien Corona RI Meninggal
-
Alumni dan Mahasiswa UGM Kolaborasi Membuat Pelindung Wajah untuk Nakes
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
-
BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
-
PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
-
Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
-
KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM