Suara.com - Wanita muda berinisial NS malah menjadi korban pemerkosaan ketika hendak menggugurkan bayi yang dikandungnya.
Aksi pemerkosaan itu terjadi ketika wanita berusia 20 tahun ini mendatangi rumah pelaku di Kelurahan Talang Jambi, Kecamatan Sukarami, Palembang yang diketahui berprofesi sebagai dukun.
Kepala Kepolisian Sektor Sukarami, Palembang, Kompol Irwanto, menyampaikan jika korban mengenal pelaku dari sang pacar.
“Karena sudah dua bulan telat datang bulan, korban ini merasa dirinya hamil. Sehingga berniat menggugurkan kandungan melalui bantuan pelaku yang dikenal sebagai dukun,” kata Kompol Irwanto seperti diwartakan Keepo.me--jaringan Suara.com, Selasa (21/4/2020).
Saat keduanya bertemu, pelaku yang berusia 37 tahun itu berpura-pura menyanggupi permintaan korban dan meminta NS untuk melakukan ritual tertentu agar janin yang ada di dalam perutnya bisa luruh.
“Modus dukun cabul ini meminta korban menginap di kontrakannya agar dapat menjalankan ritual yang dimaksud," katanya.
Ketika korban menjalankan ritual, kata Kompol Irwanto, pelaku memegang tangan korban. Kemudian, pelaku pun meminta korban agar untuk berhubungan badan sebagai salah satu syarat agar ritual yang dilakukan berhasil.
“Korban awalnya menolak dan sempat berontak tapi tidak berdaya, pelaku juga mengancam akan membunuh korban” kata dia.
Korban yang ketakutan akhirnya pasrah sehingga pelaku bisa memperkosa korban hingga tiga kali. Setelah itu, korban pun dipersilakan untuk pulang pada sore harinya dan diancam agar tidak menceritakan kejadian yang baru ia alami.
Baca Juga: Corona Sudah Menyebar ke Kampung, DPR: Jokowi Telat Larang Warga Mudik
“Sebelum pulang, pelaku kembali mengancam korban agar tidak menceritakan hal itu kepada orang lain. Tapi korban menceritakan peristiwa itu kepada pacarnya. Kemudian mereka melaporkan perbuatan itu kepada polisi,” kata dia.
Setelah pihak kepolisian mendapatkan laporan dari korban, polisi langsung melakukan penangkapan terhadap dukun cabul tersebut. Penangkapan pelaku tidak sulit dan pelaku ditangkap saat berada di kontrakannya.
“Pelaku mengaku kalau selama ini belum pernah mengobati orang. Tapi memang pernah belajar ilmu hitam sehingga menyanggupi permintaan pelaku,” kata dia.
Setelah menangkap korban, polisi pun masih pelakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai kasus ini.
“Pelaku saat ini sudah kita amankan untuk proses hukum lebih lanjut,” ujar Kompol Irwanto.
Berita Terkait
- 
            
              Keperawananku Direnggut Dukun Cabul, Celana Kembang-kembang Jadi Bukti
- 
            
              Pro dan Kontra Aborsi di Indonesia
- 
            
              Gerebek Klinik Dokter Pecatan PNS, Polisi Temukan 2 Janin Berusia 6 Bulan
- 
            
              Bunuh 903 Janin, Dokter Aborsi Klinik Paseban Ternyata Pecatan PNS Riau
- 
            
              Aku Korban Dukun Cabul, Kisah Pelecehan di Balai Pengobatan Tradisional
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
Terkini
- 
            
              Onad Diciduk! Sisa Ganja di Plastik Jadi Bukti, Polisi Duga Ekstasi Ludes Dipakai
- 
            
              Warga Jati Padang Mengeluh Belum Dapat Bantuan Usai Banjir, Pemerintah ke Mana?
- 
            
              Riza Chalid Masih Buron, Kejagung Periksa Dua Saksi Baru Kasus Korupsi Tata Kelola Minyak
- 
            
              Diperiksa Kejari Soal Korupsi, Wakil Wali Kota Bandung Erwin: Kalau OTT Itu Hoaks
- 
            
              Tanggul Baswedan Jebol, Lima RT di Jati Padang Terendam Banjir Hingga 1,5 Meter
- 
            
              Bos Mata Elang Hendra Lie Divonis 10 Bulan Bui, Terbukti Fitnah Pengusaha di Podcast YouTube
- 
            
              Luhut Jawab Utang Whoosh Rp116 Triliun: 12 Juta Penumpang Bukti Keberanian
- 
            
              Utang Kereta Cepat Whoosh Rp120 T Bisa Lunas? Prabowo Tugasi 3 'Menteri Kunci' Cari Jalan Keluar
- 
            
              Kejari Bandung Soal Dugaan Korupsi Periksa Wakil Wali Kota: Demi Good Governance
- 
            
              Selamat Jalan Rinaldi Aban: Sosok Penuh Canda Perekat Suara.com